Garmin Lily

Umumnya, sebuah produsen perangkat wearable seperti smartwatch bakal rilis produknya dalam dua ukuran. Yang lebih besar biasanya diperuntukkan untuk laki-laki dengan pergelangan yang besar, dan ukuran lebih kecil untuk wanita. Garmin lewat smartwatch terbarunya, Garmin Lily, justru hadir dengan agak unik.

Hanya rilis dalam satu ukuran, dan dikhususkan untuk cewek. Ya, Garmin Lily adalah jam tangan pintar khusus yang memiliki fokus olahraga dan meningkatkan kesehatan secara umum. Menjadi salah satu yang paling kompak di pasaran, Garmin Lily hanya punya diameter 34mm saja untuk bodi jamnya. Jauh lebih kecil dari Apple Watch yang masih 40mm.

Desainnya dibuat menarik dan memang terlihat cocok untuk pengguna wanita. Bagian bodinya didesain membulat, dengan tampilan strap yang praktis. Ada dua varian yang bisa dipilih; varian classic menggunakan bodi stainless steel dan strap kulit, sementara varian sport gunakan bodi aluminium dengan strap silikon yang aman saat sedang berolahraga.

Baca juga: Data Garmin 2020: Pengguna di Indonesia Punya Tingkat Stres Rendah

Garmin Lily Punya Tampilan Layar Unik

Garmin Lily

Ya, strap-nya memang sangat ramping, memiliki lebar hanya 14mm saja. Sehingga mungkin bakal kesulitan untuk mencari penggantinya di toko aksesori. Garmin Lily menggunakan teknologi layar yang unik. Panel LCD touchscreen di dalamnya memang hanya hitam putih saja. Namun ketika layar mati, smartwatch ini bakal tampilkan pola khusus, sehingga bakal tetap menarik untuk dipandang.

Secara fitur, Garmin Lily menawarkan fitur yang kurang lebih sama seperti seri Vivomove 3. Sebagai asisten kesehatan, tergolong sangat lengkap mulai dari pendeteksi denyut jantung sepanjang hari, kadar saturasi oksigen dalam darah, bahkan “Body Battery”, sebuah fitur untuk mengukur energi penggunanya yang diperlukan dalam satu hari, lengkap dengan waktu untuk istirahat.

Karena dikhususkan untuk wanita, juga terdapat fitur khusus seperti pendeteksi masa kehamilan serta periode menstruasi. Garmin Lily bakal tampilkan beberapa informasi seperti flow, mood sampai symptoms di setiap harinya. Juga fitur lain seperti hydration tracking (kebutuhan cairan tiap harinya) sampai pernapasan selama tidur dan olahraga.

Sebagai smartwatch dengan layar yang cukup besar, tentunya Garmin Lily bisa tampilkan notifikasi dari smartphone. Bahkan bila dipasangkan ke smartphone Android, bisa membalas pesan langsung dari smartwatch. Ketika diperlukan, jam tangan pintar dari Garmin ini dapat mengirim lokasi secara live ke kontak yang sudah dipilih, untuk keadaan darurat.

Harga Smartwatch Garmin Lily

Garmin Lily

Daya tahan baterai ini diklaim bisa menyala hingga 5 hari, tergolong cukup impresif mengingat dimensi fisiknya yang cukup kompak. Dengan sertifikasi 5ATM, Garmin Lily aman untuk dibawa berenang. Hanya saja, belum dilengkapi GPS, jadi harus terpasang dengan smartphone untuk mencatat rute olahraga.

Smartwatch ini sudah tersedia di Amerika Serikat. Garmin Lily Sport dengan strap silikon dibanderol USD199, sementara varian Classic dengan strap kulit sedikit lebih mahal di USD249. Biasanya, tidak memerlukan waktu lama untuk Garmin membawa perangkat ini ke Tanah Air. Bakal jadi pilihan menarik untuk pengguna wanita di Indonesia.



from Gizmologi https://ift.tt/3iQkBF6
via IFTTT