TicWatch GTH

Seperti yang kita ketahui, tren penggunaan perangkat wearables seperti gelang pintar dan jam tangan pintar kini terus meningkat. Dikarenakan masyarakat lebih banyak yang ingin mengetahui kondisi kesehatannya, serta menjaganya agar tetap prima dengan harapan terhindar dari virus. Mobvoi mencoba rilis TicWatch GTH yang didesain khusus untuk keperluan tersebut.

Sebelumnya, Mobvoi sendiri dikenal sebagai produsen smartwatch yang jalankan sistem operasi Wear OS dengan harga kompetitif, lebih murah daripada para pesaingnya. Namun produk terbarunya ini hadir berbeda—TicWatch GTH adalah smartwatch yang jalankan sistem operasi rancangan sendiri, dan dilengkapi banyak fitur kesehatan untuk sajikan informasi terlengkap.

Sehingga secara fitur pun mungkin tak sebanyak rilisan sebelumnya, namun untuk mengetahui data terbaik dari kesehatan tubuh, TicWatch GTH bakal layak dipilih. Harganya pun hadir lebih murah, dan memiliki desain jauh lebih sederhana. Ketika awal melihat foto produk ini, kami langsung teringat akan smartwatch lain seperti Amazfit Bip atau realme Watch generasi pertama yang pernah kami ulas.

Baca juga: TicWatch Pro 3 Jadi yang Pertama Gunakan Snapdragon Wear 4100

Spesifikasi TicWatch GTH

TicWatch GTH

Pasalnya TicWatch GTH memiliki desain bodi yang sedikit mengotak, dengan bodi metal berwarna hitam dan juga dilengkapi strap berwarna hitam. Strap berbahan karet tersebut memiliki lebar 20mm dan dapat dilepas pasang untuk keperluan kustomisasi. Sementara untuk bodinya sendiri, hanya dilengkapi satu tombol pada samping kanan bodi.

Layarnya dirancang dengan kaca lengkung 2,5D, dengan dimensi panel cukup besar di 1,55 inci. Karena terjangkau, tentu panelnya masih TFT, belum AMOLED seperti seri premium lainnya. Setidaknya layar beresolusi 360 x 320 ini sudah cukup besar untuk mengetahui informasi yang ditampilkan. Ditambah bobot ringan yang tidak melebihi dari 60 gram.

Secara total, terdapat enam sensor di dalam bodi TicWatch GTH; sensor optic denyut jantung 24/7, akselerometer 3-axis, off-body sensor latensi rendah, sensor pendeteksi temperatur kulit, SpO2 dan respirasi. Ya, ini adalah smartwatch TicWatch pertama yang bisa mengukur suhu kulit penggunanya.

Seluruh sensor dapat bekerja secara otomatis, berikan informasi kesehatan lengkap yang disajikan lewat aplikasi khusus dari Mobvoi. Bahkan untuk suhu kulit, sensor yang digunakan pada TicWatch GTH memiliki akurasi hingga 0,1 derajat Celsius. Ketika muncul data yang abnormal, perangkat akan otomatis mengingatkan penggunanya untuk melakukan cek kesehatan lebih lanjut.

TicWatch GTH Bakal Dirancang Untuk Deteksi Gejala COVID-19

TicWatch GTH

Mobvoi juga sedang bekerja sama dengan penerima beasiswa Turing, seorang professor serta tim ilmuwan dari Carnegie Mellon University (CMU) untuk gunakan sensor yang ada di TicWatch GTH. Ke depannya, akan dirancang sistem untuk mendeteksi gejala awal COVID-19, dengan harapan bisa bantu masyarakat sebelum terkena infeksi lebih parah.

Fitur lainnya adalah pendeteksi otomatis 14 jenis aktivitas olahraga, Analisa kualitas tidur, hingga TicZen yang bisa buat pengguna lebih rileks untuk kurangi stres. Baterai 260 mAh di dalamnya diklaim bisa tahan sampai 10 hari penggunaan. Bisa digunakan di dalam kolam atas proteksi 5 ATM (50 meter).

Dapat disambungkan ke smartphone lewat konektivitas Bluetooth 5.0, TicWatch GTH dibanderol lebih murah dari smartwatch Wear OS terbarunya. Saat ini, Mobvoi sudah menjual smartwatch khusus kesehatannya ini di tiga wilayah regional, yaitu Amerika Serikat, Inggris dan Eropa. Harganya? Kisaran USD79,99 atau sekitar Rp1,1 jutaan.



from Gizmologi https://ift.tt/32eI4rS
via IFTTT