Huawei MatePad Pro 12.6

Tanggal 2 Juni kemarin, Huawei mengadakan sebuah acara peluncuran daring yang memang cukup megah. Dalam acara tersebut, HarmonyOS menjadi bintang utama, perlihatkan beragam keunggulan dan dikombinasikan dengan beragam perangkat baru. Untuk tablet, Huawei MatePad Pro 12.6 jadi yang paling unggul.

Secara total, terdapat tiga seri tablet berbeda yang diperkenalkan secara bersamaan, menjalankan perangkat lunak terbaru Huawei. Selain versi flagship, dua lainya justru gunakan chipset dari Qualcomm, pertama kali dalam sejarah tablet Huawei yang umumnya ditenagai chipset Kirin racikan sendiri. Peruntukannya pun berbeda-beda, termasuk harganya.

Huawei MatePad Pro hadir dengan spesifikasi tinggi, bersaing dengan iPad Pro terbaru dan penawaran tablet terbaru dari Samsung. Meski begitu, Huawei sendiri tak hanya sekadar unggulkan spesifikasi di atas kertas. Penggunaan HarmonyOS berperan penting dalam penggunaannya, memikat calon konsumen untuk dapat merasakan ekosistem Huawei secara lengkap.

Meski punya dimensi layar sangat besar, Huawei MatePad Pro 12.6 dirancang tetap kompak berkat keempat bezel depan yang tebalnya hanya 5,6mm, berikan rasio layar ke bodi mencapai 90%. Tak terlihat adanya notch maupun punch-hole, karena Huawei berhasil menyematkan kamera depan 8MP dalam salah satu bezelnya. Membuatnya pas ketika digunakan untuk panggilan video dalam posisi landscape.

Baca juga: Huawei Watch 3 Series Jalankan HarmonyOS, Dilengkapi Fitur Dual GPS

Spesifikasi & Keunggulan Huawei MatePad Pro 12.6

Huawei MatePad Pro 12.6

Layarnya berdimensi 12,6 inci dengan resolusi tinggi mencapai 1600p. Panel yang digunakan sudah AMOLED, hanya saja belum mendukung refresh rate tinggi. Setidaknya bakal sangat cocok untuk kreator konten, memiliki cakupan warna 100% DCI-P3 dan akurasi Delta E yang kurang dari 0,5. Plus terlindungi dengan TUV Rheinland Full Care Display 2.0.

Dan untuk tingkatkan pengalaman tatap muka virtual, setiap perangkat Huawei MatePad Pro 12.6 dilengkapi dengan empat mikrofon. Fungsinya untuk ‘mengambil’ suara pengguna bahkan dari jarak 5 meter, serta meredam noise agar pendengar lebih fokus berkomunikasi dengan sang pemilik tablet. Jumlah speaker pada perangkat ini malah dua kalinya, ditenagai oleh Harman Kardon dan perangkat lunak Histen 7.0.

Ada tiga kamera di bodi belakangnya; 13MP f/1.8, 8MP f/2.4 dan sensor 3D depth-sensing. Varian Wi-Fi only jalankan cip Kirin 9000E, sementara untuk versi 5G gunakan Kirin 9000 yang lebih baik dalam bagian GPU serta NPU. Keduanya punya RAM 8GB dan opsi penyimpanan sampai 256GB. Sementara kapasitas baterainya sangat besar, 10,050 mAh, diklaim bisa memutar video sampai 14 jam.

Huawei MatePad Pro 10.8 & MatePad 11 Pakai Cip Snapdragon

Huawei MatePad Pro 10.8

Untuk opsi yang lebih kecil lagi, Huawei MatePad Pro hadir dengan layar LCD 10,8 inci. Meski belum AMOLED, justru sudah mendukung refresh rate 120Hz, plus bezel yang lebih tipis di 4,9mm. Kamera depannya hadir dalam bentuk punch-hole, sementara di belakang hanya ada satu sensor kamera 13MP.

Kapasitas baterai 7,250 mAh digadang kuat hingga 11 jam pemutaran video. Sementara dukungan pengisian dayanya lengkap, 27,5 watt baik lewat kabel maupun secara nirkabel (vs 40 watt di varian 12,6 inci, lewat kabel). Keduanya mendukung reverse wireless charging hingga 10 watt untuk kemudahan berbagai daya ke smartphone maupun perangkat AIoT.

Huawei MatePad 11

Kalau MatePad Pro 10.8 gunakan chipset Snapdragon 870, MatePad 11 hadir dengan Snapdragon 865, membawa spesifikasi layar yang kurang lebih sama, dengan jumlah speaker sama-sama empat. Varian non-Pro ini lebih dikhususkan untuk mereka yang butuhkan perangkat SFH maupun WFH, dengan harga yang lebih terjangkau.

Ketika tablet terbaru Huawei ini juga sudah mendukung aksesoris teranyar seperti Huawei M-Pencil 2. Peningkatan yang dibawa dari seri sebelumnya adalah desain yang dirancang lebih nyaman ketika digunakan, latensi lebih rendah serta presisi lebih tinggi. Ujung stylusnya sendiri terbuat dari material tembus pandang berlapis platinum.

Unggulkan Fitur Kolaborasi dari HarmonyOS 2.0

Huawei MatePad Pro - Multi Screen Collaboration

Menjalankan HarmonyOS 2.0, ketika tablet Huawei MatePad Pro dan seri biasa tersebut tampilkan UI yang sangat berbeda. Setidaknya, dari seri sebelumnya, karena kalau dibandingkan dengan iPad bakal familiar pada dock bawahnya. Huawei sendiri ingin konsumen menganggap tampilan ini seolah desktop pada komputer, bukan hanya tempat widgets saja.

Optimalkan penggunaan aksesori seperti tetikus (mouse), pengguna bisa mengarahkan kursor ke aplikasi tertentu dan layar bakal tampilkan preview isi aplikasi tanpa harus masuk ke dalamnya. Fitur Multi-Screen Collaboration juga tentu tersedia, permudah pindah data hingga mirroring antar perangkat Huawei, tak hanya smartphone namun juga laptop yang mendukung.

Saat disambungkan ke laptop Huawei terbaru, Huawei MatePad & MatePad Pro bisa digunakan sebagai perangkat menggambar, atau juga layar sekunder untuk alur kerja multitasking yang lebih nyaman nan dinamis. Fitur lain seperti App Multiplier mampu jalankan satu aplikasi dalam dua window berbeda secara bersamaan—diklaim sudah ada 4,000 aplikasi yang mendukung fitur ini.

Harga Tablet MatePad & Huawei MatePad Pro Terbaru

Lalu berapa harga yang harus dibayarkan untuk masing-masing tipe perangkat? Dimulai dari penawaran yang paling mewah, varian standar Huawei MatePad Pro 12.6 dengan memori 8/128GB Wi-Fi only dibanderol CNY4,999 (Rp jutaan). Sementara untuk versi 5G-nya, sudah tergabung dengan keyboard case dan stylus M-Pencil 2, seharga CNY7,999 (Rp jutaan).

MatePad Pro 10.8 tersedia dengan harga mulai dari CNY3,799, sementara MatePad 11 dipasarkan dengan harga 399 Euro untuk wilayah Eropa. Belum ada informasi mengenai ketersediaannya di wilayah lain termasuk Indonesia, meski biasanya bakal hadir resmi dalam selisih waktu yang tidak lama. Apakah ketiganya bakal masuk ke Tanah Air, kita nantikan saja ya.



from Gizmologi https://ift.tt/34OpRTj
via IFTTT