Menjadi salah satu earphone TWS pertama yang membawa fitur active noise cancellation, earphone nirkabel rilisan Sony bisa dibilang hadirkan benchmark tertinggi di masanya, yang kemudian diikuti oleh Apple serta kompetitor lainnya. Selang hampir dua tahun kemudian, Sony WF-1000XM4 hadir sebagai suksesor dengan peningkatan yang cukup masif.
Sony sendiri memang piawai dalam rilis perangkat audio, sembari rilis perangkat elektronik berkualitas lainnya seperti televisi hingga sensor kamera. Earphone pertama yang menggunakan desain in-ear, pertama kali diluncurkan oleh pabrikan asal Jepang ini pada tahun 1982. Tak heran bila secara desain dan kenyamanan, earphone Sony cenderung lebih unggul.
Desain dari Sony WF-1000XM4 pun dirombak total, dirancang agar lebih nyaman serta lebih kompak. Desainnya sendiri dirancang agar lebih kedap suara luar, punya dimensi 10% lebih kecil (dan 40% untuk charging case-nya). Disediakan eartip yang gunakan bahan polyurethane foam untuk tingkatkan kekedapan, dan Sony berikan fitur khusus pada aplikasi untuk memandu memilih ukuran paling pas.
Baca juga: Sony Xperia Ace 2, Smartphone Kecil Tahan Air Harga Rp2 Jutaan
Fitur Dari Headphone Nirkabel Dibawa ke Sony WF-1000XM4
Langsung ke bagian paling canggih dari earphone TWS Sony terbaru satu ini. Yang baru dihadirkan adalah sebuah cip khusus Bernama Integrated Processor V1. Dengan cip ini, Sony WF-1000XM4 bisa capai kemampuan untuk deteksi noise dalam frekuensi tinggi plus meraih noise tingkat rendah lebih baik hingga 40%.
Masing-masing earbud memiliki dua mikrofon khusus untuk noise sensor, terletak di bagian dalam dan luar. Fitur Automatic Wind Noise Reduction secara otomatis mendeteksi bila cuaca sedang berangin, dan secara otomatis menekan frekuensi tersebut agar pengguna lebih fokus dengarkan musik. Fitur canggih lainnya juga hadir, diturunkan dari headphone Sony WH-1000XM4.
Seperti Speak-to-Chat yang secara otomatis menghentikan musik dan aktifkan mode ambient sound, ketika pengguna terdeteksi sedang berbicara dengan orang lain, dan otomatis lanjutkan musik saat obrolan selesai. Fitur ini manfaatkan empat mikrofon dan sensor lain seperti bone conduction, yang juga secara cerdas bisa hanya menangkap suara pengguna. Bermanfaat ketika sedang menelepon agar bebas noise.
Sudah Mendukung Codec LDAC Resolusi Tinggi
Saat dibutuhkan, cukup sentuh dan tahan earbud bagian kiri untuk masuk ke mode Quick Attention—digunakan ketika kamu ingin berbicara singkat. Fitur Adaptive Sound Control pada Sony WF-1000XM4 juga bisa atur volume secara otomatis, mengenali skenario seperti sedang dalam perjalanan, atau menyesuaikan lokasi seperti ketika sedang berada di kantor.
Tentunya kualitas audio tidak dikesampingkan. Memiliki driver berdiameter 6mm, volume magnet-nya diperbesar 20% dari seri sebelumnya. Sony WF-1000XM4 sudah mendukung High Resolution Audio Wireless lewat codec LDAC, yang bisa transmisikan data hingga 990kbps. Fitur lain seperti DSEE Extreme memanfaatkan AI untuk secara real-time tingkatkan kualitas musik digital yang terkompresi.
Dengan begitu, instrumen musik individu seperti vokal, interlude dan lainnya bisa ditingkatkan selayaknya mendengarkan musik dengan earphone kabel berkualitas. Cip V1 juga tingkatkan stabilitas koneksi, mengurangi kemungkinan adanya gangguan interferensi saat berada di area yang menantang. Daya tahan baterainya juga bisa dibilang salah satu yang paling prima.
Daya Tahan Baterai Sony WF-1000XM4 Sampai 36 Jam
Klaim 8 jam penggunaan sekali pakai saja sudah cukup hebat, namun ternyata angka tersebut adalah dengan mengaktifkan fitur noise cancellation. Bila tanpa ANC, bisa sampai 12 jam non-stop. Charging case-nya bisa isi daya hingga 2 kali secara penuh, berikan waktu total penggunaan sampai 36 jam. Mendukung fitur quick charge plus Qi wireless charging.
Sony WF-1000XM4 hadir dalam opsi warna hitam dan silver. Perangkat yang memiliki rating IPX4 ini sudah mulai dijual oleh Sony dengan harga USD280, atau sekitar Rp3,9 jutaan. Meski ada seri baru, seri lamanya, XM3 masih tersedia dengan harga yang lebih murah, yaitu USD230 (Rp3,2 jutaan).
from Gizmologi https://ift.tt/3iuhnJk
via IFTTT
0 Komentar