Sekitar bulan Mei lalu, realme baru saja menelurkan sebuah merek atau sub-brand terbarunya yang focus dalam merilis ekosistem aksesoris atau AIoT. Diberi nama “DIZO”, dua produk pertamanya adalah perangkat audio nirkabel. Kini, dilanjut dengan dua feature phone, DIZO Star 300 & Star 500.
DIZO sendiri merupakan bagian dari realme TechLife Ecosystem, sebuah usaha dari realme untuk menghadirkan “Smart Tech Life for Every Different You”. Akan ada empat kategori produk utama yang hadir lewat merek ini; smart entertainment, smart home, smart care dan aksesoris. Secara desain, rantai pasok dan pengalaman AIoT, bakal tetap didukung oleh realme.
Artinya, jangan heran bila desain produk aksesori dalam merek DIZO bisa mirip dengan milik realme. Termasuk jangkauan service center, serta aplikasi AIoT yang sama-sama terhubung lewat realme Link. Kecuali dua produk terbaru yang baru saja dirilis ini ya.
Baca juga: realme C11 Edisi 2021 Hadir dengan Android Go, Harga Sejutaan
Spesifikasi DIZO Star 300 & Star 500
Ya, DIZO Star 300 & Star 500 adalah produk feature phone. Tak menjalankan KaiOS seperti milik Nokia, atau segala bentuk Android yang disederhanakan. Bahkan keduanya hanya mendukung jaringan 2G, di mana sudah sangat terbatas ketersediaannya, bahkan sudah dihapuskan di beberapa negara. Merek DIZO sendiri bakal turut hadir di luar India, namun belum tentu dengan semua lini produknya.
Yang menjadi opsi paling ‘premium’ adalah DIZO Star 500. Desainnya cukup eye-catching, dengan modul kamera belakang yang dibuat bulat seolah-olah punya sensor besar. Padahal, kameranya hanya beresolusi 0,3MP alias VGA, dilengkapi lampu kilat dan speaker di sebelahnya.
Ponsel ini dilengkapi layar yang cukup besar untuk sebuah feature phone dengan keyboard alfanumerik, berukuran 2,8 inci dengan resolusi QVGA. Kapasitas memorinya 32MB, bisa digunakan untuk menyimpan kontak, foto hingga file musik.
Sementara di bagian bawah, terdapat port micro USB yang bisa digunakan untuk mengisi daya hingga transfer data, bersebelahan dengan jack audio 3,5mm. DIZO Star 500 juga mendukung konektivitas Bluetooth, dapat digunakan sebagai alarm dan perekam suara, plus lampu senter tambahan di bodi atasnya.
Untuk alternatif yang lebih murah, DIZO hadirkan DIZO Star 300 yang punya desain tak kalah ngejreng. Desain modul kameranya mengingatkan kami pada Poco M3, dengan dominasi warna hitam dan tulisan “Matrix AI Camera”, meski sejatinya sensornya sama persis.
Layar depannya jauh lebih kecil, 1,77 inci dengan resolusi yang sama rendahnya. Hanya saja, feature phone realme satu ini dilengkapi baterai 2,550 mAh, sehingga seharusnya punya daya tahan jauh lebih prima. Spesifikasi lainnya dibuat sama, mulai dari prosesor SC6531e 26MHz, RAM 32GB serta slot kartu microSD sampai 64GB.
Harga DIZO Star 300 & Star 500
Dua feature phone DIZO Star ini mendukung jaringan GSM 2G 900/1800, memiliki dua slot kartu microSIM, alias pengguna nanoSIM harus gunakan adapter tambahan. DIZO Star 300 hadir dalam warna hitam, biru dan hijau, dibanderol INR1,299 alias Rp252 ribuan.
Sementara DIZO Star 500 juga tersedia dalam tiga opsi warna, hanya warna birunya digantikan ke silver. Sedikit lebih mahal di INR1,799 (Rp349 ribuan), kedua feature phone bakal dijual pertama kali secara daring lewat situs e-dagang Flipkart 8 Juli mendatang.
from Gizmologi https://ift.tt/3hBnRUF
via IFTTT
0 Komentar