DJI Action 2

Jakarta, Gizmologi – Perusahaan asal Amerika Serikat yang dikenal akan produk action camera paling populer, GoPro baru saja meluncurkan sebuah produk baru. Namun kali ini bukan untuk perbarui seri Hero maupun lini drone yang juga tak kalah unggul. Melainkan seri Action, lewat DJI Action 2 yang hadir sangat kompak.

Ya, DJI sendiri telah meluncurkan generasi pertama kamera supermini sejak 2019 lalu. Namun setelah itu, sepertinya fokusnya sedikit berubah ke dua jenis seri lainnya. Kali ini, sequel-nya dihadirkan dengan kemampuan yang jauh lebih baik. Sama-sama berdimensi kecil, DJI Action 2 dirancang sebagai kamera modular, dengan aksesori yang menarik.

Menariknya, peluncuran secara global juga bersamaan dengan penjualan di Indonesia. Djohan Sutanto, CEO Erajaya Active Lifestyle mengatakan, “pasar action camera dunia diperkirakan akan tumbuh pesat, dengan CAGR sekitar 18% di tahun 2021 ke 2026. Ini didorong oleh beberapa keunggulan dibandingkan dengan tipe kamera point-and-shoot atau DSLR.”

Baca juga: DJI OM 5, Gimbal Smartphone yang Makin Canggih Harga Rp1,4 Jutaan

Spesifikasi DJI Action 2, Punya Sensor Besar

DJI Action 2

Tentu saja, ukuran fisik menjadi salah satu unggulan yang cukup penting bagi beberapa pengguna, terutama mereka yang lebih aktif bergerak. Punya desain kotak, dimensinya hanya 39 x 39 x 22,3mm saja, dengan bobot 56 gram. Meski begitu, eksteriornya gunakan material aluminum alloy, dan tahan air hingga kedalaman 10 meter tanpa memerlukan aksesori casing tambahan.

Bagaimana dengan sensornya? DJI Action 2 memiliki sensor dengan dimensi fisik cukup besar, setara atau sedikit lebih besar dari smartphone flagship masa kini di 1/1,7 inci. Resolusinya 12MP (dengan ukuran piksel besar), sudut pandang ekstra lebar sampai 155 derajat, dan diafragma f/2.8. Untuk mengendalikannya, terdapat sebuah tombol dan layer di bodi belakangnya.

DJI Action 2

Tampil utuh dengan bezel tipis, layar di bodi belakang DJI Action 2 berukuran 1,76 inci, beresolusi 446 x 424 piksel dengan kecerahan maksimum 500 nits. Layar ini mendukung input sentuh untuk pilih mode kamera yang diinginkan. Resolusi perekaman tertinggi mencapai 4K dalam frame rate 120fps (di rasio 16:9) dan 60fps (di rasio 4:3).

Sementara penyimpannya hanya mengandalkan memori 32GB, dan jika ingin lebih lega, harus membeli modul tambahan yang dilengkapi slot kartu microSD. Tak perlu khawatir akan guncangan saat lakukan perekaman, karena DJI Action 2 sudah mendukung fitur Rocksteady 2.0 dan HorizonSteady—otomatis meluruskan horizon meski kamera berputar-putar.

Bisa Dipasangkan dengan Banyak Aksesori Tambahan

DJI Action 2

Ya, DJI Action 2 adalah sebuah kamera kompak yang dirancang modular, alias bisa dipasangkan dengan modul atau aksesori tambahan. Untuk para vlogger, ada Front Touchscreen Module dengan layar depan untuk mudahkan framing, plus tambahan empat mikrofon demi perekaman audio yang lebih jelas. Dilengkapi baterai tambahan 1,300 mAh, untuk rekam hingga 160 menit lebih lama.

Modul kedua tersedia khusus bagi mereka yang hanya membutuhkan baterai tambahan saja, yaitu Power Module yang punya kapasitas sama persis seperti modul pertama. Karena tanpa layar, durasinya lebih lama hingga 180 menit. Berjenis hotswap, pengguna DJI Action 2 bisa miliki banyak modul dan menggantinya secara berkala untuk perekaman kontinyu.

Bagian bawah DJI Action 2 juga bisa dipasangkan dengan mounting khusus, berikan daya magnet untuk jauh lebih banyak aksesori. Mulai dari lanyard alias menempelkannya di baju, headband, sampai adapter untuk perangkat seperti monopod dan selfie stick. Sampai mikrofon wireless dengan dua mic yang bisa bekerja hingga jarak 250 meter.

Pre-order DJI Action 2 sudah dibuka dan berlangsung hingga 10 November 2021. Hadir dalam dua paket penjualan, paket termurah lengkap dengan modul daya, lanyard magnetik serta dudukan adaptor magnetik dijual seharga Rp6,899 juta. Sementara untuk opsi layar sentuh depan, dibanderol Rp8,599 juta.

Konsumen bisa memesannya secara online lewat platform e-commerce milik Eraspace, atau official store DJI yang ada di Tokopedia, Shopee, Blibli, Lazada, JD.ID, Bukalapak dan Akulaku. Untuk pembelian secara offline, bisa juga lewat outlet Urban Republic, DJI Authorized Retail Store di Grand Indonesia, serta beberapa outlet iBox dan Erafone tertentu.



from Gizmologi https://ift.tt/3pH1YsE
via IFTTT