Jakarta, Gizmologi – Kini tak perlu membeli sebuah smartphone mahal untuk merasakan performa gesit ketika akses aplikasi penunjang kebutuhan sehari-hari. Beberapa produsen chipset, tak terkecuali Unisoc, berikan opsi terbaiknya untuk solusi terbaik konsumen. Yakni lewat seri Unisoc T610 yang digunakan pada smartphone realme terbaru, realme C25Y.
Sebagai merek yang hadir sebagai trendsetter, realme Indonesia ingin berikan pengalaman terbaik lewat lini smartphone-nya, hingga yang paling terjangkau sekalipun. Artinya, konsumen tak perlu mengorbankan hal esensial seperti performa ketika gunakan seri smartphone terjangkaunya, dengan menggunakan cip Unisoc T610.
Ya, tidak hanya sekadar layar besar atau baterai yang awet, performa tinggi dalam sebuah smartphone juga menentukan pengalaman penggunaan secara menyeluruh. Tidak hanya untuk bermain gim atau jalankan aplikasi berat saja, namun juga untuk aplikasi sehari-hari seperti media sosial, email dan messenger.
Unisoc T610 Gunakan Fabrikasi 12nm
Umumnya, smartphone terjangkau masih menggunakan chipset seri lawas. Selain performa yang kurang optimal, juga lebih boros daya, berpengaruh terhadap masa pakai baterai sepanjang hari. Unisoc T610 sendiri hadir dengan fabrikasi 12nm, janjikan performa tinggi dan dalam waktu bersamaan, lebih efisien daya. Benefit lainnya adalah tidak menyebabkan panas berlebih.
Chipset Unisoc yang satu ini miliki CPU 8 inti, dengan 2 inti performa ARM Cortex-A75 dan 6 inti lainnya yakni Cortex-A55 untuk kebutuhan lebih ringan, masing-masing berjalan pada clock speed 1,8GHz. Dipadukan dengan GPU 2 inti ARM Mali G52 614.4MHz, Unisoc T610 tergolong kencang di kelasnya, dan hal tersebut juga terbukti dari hasil skor benchmark.
Jika diadu dengan cip Snapdragon 665 yang umum digunakan pada smartphone kelas harga lebih mahal, Unisoc T610 bisa dibilang setara bahkan sedikit lebih baik. Dari hasil pengujian internal menggunakan aplikasi benchmark Antutu V8, skornya mencapai lebih dari 187 ribu poin, alias lebih tinggi sekitar 10 ribu poin dari milik Snapdragon.
Jalankan Beragam Aplikasi Lebih Instan
Performa chipset yang lebih baik berpengaruh terhadap bagaimana kita membuka aplikasi pertama kali, alias dari status cold start. Kalau Gizmo friends memerhatikan dengan seksama, tiap aplikasi memiliki tampilan atau gambar statis yang dimunculkan lebih dulu, sebelum benar-benar bisa dioperasikan. Instagram dan Twitter, misalnya, munculkan logo beberapa detik lebih dulu.
Kesannya memang singkat, namun bila terjadi secara terus-menerus sepanjang hari, smartphone bakal terasa kurang gegas. Untuk bagian ini, Unisoc kembali membandingkan cip Unisoc T610 dengan Snapdragon 665, dilakukan uji dalam jalankan 14 aplikasi umum. Hasilnya? 11 aplikasi lebih cepat diakses pada smartphone dengan cip milik Unisoc.
Hal tersebut dimungkinkan berkat bantuan teknologi AI serta arsitektur DynamIQ pada CPU, sehingga total 8 inti pada Unisoc T610 bisa bekerja bersamaan secara optimal untuk berikan performa akses aplikasi terbaik. Juga dibantu dengan dukungan RAM LPDDR4x yang kencang hingga frekuensi 1,600Mhz, seperti yang digunakan oleh realme C25Y, plus memori penyimpanan eMMC 5.1.
Berikan Pengalaman Terbaik Lewat realme C25Y
Bekerja sama dengan Unisoc, realme berhasil hadirkan sebuah smartphone baru yang berikan beberapa fitur unggulan sekaligus dalam harga yang atraktif. Lewat realme C25Y, konsumen diberikan performa yang tinggi di kelasnya, sekaligus kemampuan fotografi terbaik dengan setup 50MP AI Triple Camera. Hadir dalam desain yang estetik dengan tekstur garis, cocok untuk anak muda.
Baca juga: realme C25Y Bawa Setup Tiga Kamera 50MP & Chipset Unisoc Tiger
Kamera 50MP pada realme C25Y benar-benar bisa tangkap detail yang tinggi dalam mode resolusi penuh, untuk kebutuhan zoom atau cropping. Sementara prosesor Unisoc T610 dikombinasikan dengan RAM 4GB dan penyimpanan internal 128GB. Membuat smartphone ini cocok untuk multitasking, simpan banyak data hingga kebutuhan mobile gaming.
Dengan fabrikasi 12nm dan baterai 5,000 mAh, realme C25Y tawarkan masa pakai yang sangat lama, bahkan hingga 48 hari dalam posisi standby. Ketika baterai tersisa hanya 5%, Super Power Saving Mode bisa diaktifkan untuk penggunaan telepon sampai 2,2 jam maupun memutar musik lewat Spotify sampai 6 jam. Lengkap dengan dukungan 18W Quick Charge lewat port USB-C.
Dan dengan sertifikasi khusus dari TUV Rheinland, realme C25Y bakal kuat untuk beragam skenario penggunaan baik di dalam maupun luar ruangan. Lolos beragam uji skenario mulai dari drop test, uji suhu ekstrim sampai percikan air. Berikan jaminan rasa aman dalam menggunakannya, meski tanpa case sekalipun.
from Gizmologi https://ift.tt/3rm0R2i
via IFTTT
0 Komentar