Mengawali tahun 2022, realme Indonesia hadirkan sebuah smartphone yang menurut saya sangat menarik. Hadir sebagai opsi terbaru dari realme Number Series, namun membawa kualitas kamera setara flagship. realme 9 Pro+ berani membawa klaim yang cukup serius, terutama untuk segmen smartphone Rp4 jutaan.
realme 9 Pro+ hadir sebagai smartphone pertama dengan varian “Pro+”, di mana penambahan tanda “+” di akhir mengindikasikan kalau smartphone ini membawa fitur-fitur flagship yang lebih banyak ke kelas mid-range. Tidak hanya pada sektor kamera, namun juga di bagian-bagian lainnya.
Bahkan realme menyebut perangkat ini sebagai flagship kelas menengah, di mana realme 9 Pro+ mengusung kamera flagship, desain flagship dan performa flagship. Fitur-fitur tersebut benar bisa saya rasakan selama periode mengulas smartphone realme terbaru ini, hingga dikejutkan dengan beberapa fitur tambahan lainnya.
Dapat disimpulkan kalau smartphone ini benar-benar bisa menawarkan pengalaman menggunakan smartphone flagship, dan tidak hanya pada kemampuan kameranya saja. Meski juga ada beberapa bagian yang masih bisa ditingkatkan. Berikut adalah ulasan lengkap realme 9 Pro+.
Desain
Sedikit familiar, namun jauh berbeda dari generasi sebelumnya. realme 9 Pro+ mengusung desain yang lebih sleek, gunakan desain bodi belakang yang sepenuhnya baru, disebut dengan Photochromism. Lebih tipis di 7,99mm dengan bobot 182gram, smartphone ini sangat nyaman dalam genggaman.
Modul kameranya sendiri dibuat lebih modern seperti seri flagship, dan opsi warna Sunrise Blue yang kami ulas tampil glossy dan sedikit menyamarkan bekas sidik jari. Selain efek glitter dan gradasi warna biru, bodi belakang realme 9 Pro+ mengusung teknologi cukup spesial, yakni Light Shift Design.
Terbuat dari tiga lapisan khusus dengan permukaan yang dibuat seperti kaca, smartphone ini bisa berubah warna ketika terpapar sinar matahari atau sinar UV secara langsung, menjadi merah yang cukup dominan. Warna tersebut bakal kembali hilang setelah beberapa menit, berikan pengalaman yang baru, terutama di seri mid-range.
Sedikit tambahan, realme memberikan aksesori seperti soft case dalam paket penjualan. Tak hanya melindungi bodi smartphone, juga termasuk modul kameranya. Mengurangi rasa khawatir bila terjadi hal yang tak terduga.
Layar
Selain desain baru, spesifikasi layar realme 9 Pro+ juga sudah bisa dibilang setara flagship masa kini. Panel Super AMOLED 6,4 inci yang digunakan memiliki refresh rate tinggi hingga 90Hz. Memang belum 120Hz, namun perbedaan keduanya tidak signifikan untuk penggunaan sehari-hari. Yang lebih penting, touch sampling rate 360Hz membuat layar smartphone lebih responsif terhadap sentuhan jari.
Dengan kecerahan maksimum 1,000 nits, menggunakan realme 9 Pro+ di luar ruangan tetap terasa nyaman. Layar ini juga sudah berlapis Gorilla Glass 5, plus lapisan anti gores dari pabrikan. Sensor sidik jarinya pun sudah disematkan di dalam layar (in-display), namun realme berikan sebuah fitur ekstra yang tidak biasa. Yakni fitur heart rate detection.
Lewat menu realme Lab yang bisa diakses di menu Settings, pengguna bisa memonitor detak jantung dengan menempelkan jari ke sensor in-display fingerprint selama 15 detik. Akurasinya sendiri tak jauh bila dibandingkan dengan realme Watch S Pro. Meski memang belum ada cara untuk membagikan hasil ke platform lain seperti Google Fit maupun realme Link.
Kamera
Membahas fitur utama terbaik yang ditawarkan oleh realme 9 Pro+, yakni kameranya. Beri kemampuan setara flagship, realme perkenalkan ProLight Imaging Technology yang terdiri dari solusi hardware dan software. Termasuk penggunaan sensor Sony IMX766 dengan OIS, pertama di harga Rp4 jutaan. Beresolusi 50MP dengan dimensi sensor 1/1,56 inci dan diafragma f/1.8.
Sensor tersebut juga mendukung All Pixel all-directional focus, memudahkan pengambilan fokus dalam beragam kondisi pencahayaan secara cepat dan akurat. Sementara dua sensor lainnya merupakan sensor ultra wide-angle 8MP dan makro 2MP. Di mana masing-masing memiliki kualitas baik, meski tidak spesial. Lantas apakah kamera utamanya benar-benar setara flagship?
Setelah menjajal dua smartphone flagship lain dengan sensor sama dan harga jual jauh lebih mahal, realme 9 Pro+ bisa berikan pengalaman yang relatif sama. Gambar yang ditangkap punya detail sangat tinggi dengan rentang dinamis lebar, warna cenderung akurat bahkan 2x digital zoom yang juga masih berkualitas. Proses pengambilan fotonya pun tergolong instan.
Ingin hasil foto lebih berwarna? Cukup aktifkan AI Scene Enhancement agar foto yang ditangkap bisa langsung dibagikan ke media sosial tanpa perlu edit. Bagaimana saat malam hari? Sering kali saya tak merasa perlu menggunakan mode malam karena foto yang dihasilkan sudah cukup terang. Namun bila inginkan detail tinggi dengan warna lebih pop, bisa gunakan mode tersebut.
Adanya OIS juga memudahkan pengambilan foto dengan shutter lebih lama. realme 9 Pro+ juga mengenalkan Street Photography Mode 2.0, yang semakin memudahkan pengambilan foto malam. Lewat mode Long Exposure, saya bisa menangkap foto light trail hingga 20 detik dengan output yang stabil secara handheld. Ya, tanpa perlu menggunakan alat bantu tripod.
Hasil foto lengkap dari kamera realme 9 Pro+ bisa kamu akses pada album berikut ini.
Foto malam minim noise juga dihasilkan berkat algoritma AI Noise Reduction 3.0, yang secara otomatis bisa mendeteksi beragam jenis dan ukuran noise saat foto ditangkap. Saat merekam video, realme 9 Pro+ gabungkan stabilisasi OIS & EIS hingga resolusi 1080p. Sementara ketika merekam video resolusi 4K 30fps, OIS dari sensor masih bisa membantu agar footage video tidak terlalu goyah.
Mode manual untuk pengambilan foto dan video pun tersedia, dan pengguna bebas memilih ingin gunakan sensor utama maupun ultra-wide. Mode lain seperti Starry Mode dan Dual View Video juga masih diberikan sebagai opsi tambahan, membuat smartphone ini punya fitur kamera yang sangat lengkap.
Fitur
Secara bawaan, realme 9 Pro+ sudah menjalankan Android 12 terbaru dengan tampilan antarmuka realme UI 3.0. Pilihan personalisasi tampilannya sangat banyak, mulai dari always-on display dari siluet foto, sampai wallpaper berbasis AI. Namun yang saya paling suka adalah sektor audionya, berkualitas dan lengkap.
Lengkap karena realme masih menyematkan jack audio 3,5mm pada bodi bawahnya, sehingga masih bisa menggunakan earphone kabel favorit. Untuk kualitas, speaker stereonya tergolong lantang dan detail. Sementara X-axis linear motornya benar-benar setara flagship, berikan getaran yang presisi ketika menjelajah aplikasi maupun mengetik lewat keyboard virtual.
Intensitas dan jenis getarannya sendiri bisa diubah lewat menu O-Haptics. Fitur lain seperti NFC tentu juga hadir memudahkan pengecekan & pengisian saldo kartu e-money. Flexible Windows tingkatkan pengalaman multitasking dengan membuka jendela kecil di atas aplikasi lain, dan one-handed mode memudahkan penggunaan dengan satu tangan.
Performa
Untuk hadirkan dukungan jaringan 5G plus performa yang kencang, realme 9 Pro+ menggunakan salah satu chipset terbaru dari MediaTek. Yakni seri Dimensity 920 5G, dengan fabrikasi 6nm dan cip inti Cortex-A78 yang punya clock speed mencapai 2,5GHz. Plus GPU Mali-G68 yang mampu mengakomodir kebutuhan gaming.
Dipasangkan dengan RAM 8GB plus ekstra virtual RAM sampai 5GB, kecepatan buka tutup aplikasi plus multitasking bisa dilakukan secara cepat tanpa lag maupun stutter. Suhu bodi pun relatif terjaga, berkat penggunaan sistem pendingin berbasis hardware yaitu Vapor Chamber Cooling System. Diklaim bisa mengurangi temperature sampai 10 derajat Celsius di area inti.
Menariknya, realme 9 Pro+ yang ditawarkan di Shopee hadir dengan opsi penyimpanan internal yang sangat luas, mulai 128GB hingga 256GB. Bila dirasa kurang, bisa ditambahkan kartu microSD lewat triple slot SIM card. Plus mendukung jaringan 5G dan Wi-Fi 6 untuk performa internet tercepat.
Baterai
Meski bodinya punya dimensi lebih tipis dan ringan, realme masih bisa menyematkan dua baterai dengan total kapasitas 4,500 mAh pada realme 9 Pro+. Dipadukan dengan chipset yang hemat daya, penggunaan standar tentu memadai hingga satu hari penuh.
Bila lebih intensif dengan mengaktifkan always-on display dan akses kamera intensif, setidaknya bisa bertahan hingga malam hari. Sementara screen-on time rata-rata 4 – 4,5 jam, tidak spesial, namun tidak buruk juga. Setidaknya proses pengisian dayanya sangat cepat, dengan dukungan 60W SuperDart Charge.
Sesuai klaimnya, mengisi daya dari habis sampai 50% hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit, sementara hingga penuh kira-kira sekitar 40 menit. Yang cukup menyenangkan, pengguna realme Book hanya perlu membawa satu charger saja untuk mengisi dua perangkat secara instan. Menjadi benefit memiliki ekosistem perangkat realme.
Kesimpulan
Mencari smartphone kelas menengah harga Rp4 jutaan dengan kamera terbaik? Maka realme 9 Pro+ bisa jadi opsi terbaik saat ini. Kombinasi sensor flagship dengan algoritma software yang optimal membuatnya bisa mengambil gambar dan video setara flagship dengan harga jual jauh lebih tinggi.
Ditambah dengan mode pengambilan gambar yang lengkap, memudahkan kreator konten untuk tangkap momen di malam hari. Tak hanya itu, desain smartphone ini juga berbeda dari yang lain, diimbangi dengan performa kencang dan dukungan jaringan 5G. Menjadikan realme 9 Pro+ sebagai smartphone yang future-proof di kelasnya.
Beli realme 9 Pro+ di e-commerce:
Spesifikasi realme 9 Pro+
General
Device Type | Smartphone |
Model / Series | realme 9 Pro+ |
Released | 16 Februari, 2022 |
Status | Available |
Price | Rp4.999.000 (8GB/128GB), Rp5.499.000 (8GB/256GB) |
Platform
Chipset | MediaTek Dimensity 920 5G (6nm) |
CPU | Octa-core (2x2.5 GHz Cortex-A78 & 6x2 GHz Cortex-A55) |
GPU | ARM Mali-G68 MC4 |
RAM (Memory) | 8 GB (LPDDR4x) |
Storage | 128/256 GB (UFS 2.2) |
External Storage | microSD (dedicated slot) |
Operating System | Android 12 |
User Interface | realme UI 3.0 |
Design
Dimensions | 160.2 x 73.3 x 7.99 mm |
Weight | 182 gram |
Design Features | Warna: Sunrise Blue, Aurora Green Light Shift Design Glass front (Gorilla Glass 5), Polycarbonate (back & side) |
Battery | 4,500 mAh 60W SuperDART Charge |
Display
Screen Type | Super AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors, 60Hz refresh rate |
Size and Resolution | 6.4 inch, 2400x1080 |
Touch Screen | Yes |
Features | 409 PPI Corning Gorilla Glass 5 90Hz refresh rate 360Hz touch sampling rate 1,000 nits max brightness In-display fingerprint scanner w/ heart rate detection |
Network
Network Frequency | GSM, WCDMA, TD-LTE, FDD-LTE GSM: 850/900/1800/1900MHz WCDMA: Bands 1/5/8 FDD-LTE: Bands 1/3/5/8 TD-LTE: Bands 38/40/41 5G |
SIM | Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by) |
Data Speed | 5G |
Camera
Multi Camera | Yes (Rear) |
Rear | 50MP f/1.8 Sony IMX766 w/ OIS, 8MP f/2.2 ultra wide-angle, 2MP Macro Lens (4cm) |
Front | 16MP f/2.5, 1/3.0", 1.0um |
Flash | Yes |
Video | 4K, 30fps; 1080P, 30/60fps; 720P, 30/60/960fps; EIS |
Camera Features | AI Beauty UIS Video Stabilization Video Bokeh AI Scene Detection Ultra Nightscape Starry Mode Expert Mode Portrait Mode HDR Pro mode Movie mode Tilt Shift Timelapse tilt-shift Starry time-lapse video Dual View Video Stree Photography Mode 2.0 |
Connectivity
Wi-fi | Wi-Fi 6 |
Bluetooth | v5.1, A2DP, LE |
USB | USB Type C |
GPS | GPS, aGPS, GLONASS, BDS |
HDMI | No |
Wireless Charging | No |
NFC | |
Infrared | No |
Smartphone Features
Multimedia Features | - MP4/H.264/FLAC player - MP3/eAAC+/WAV player - Document viewer - Photo viewer/editor |
FM Radio | Yes |
Web Browser | HTML5 |
Messaging | SMS (threaded view), MMS, Email, Push Email, IM |
Sensors | Magnetic Induction Sensor / Light Sensor / Proximity Sensor / Gyro-meter / Acceleration Sensor |
Other | Kelengkapan: realme 9 Pro+ 65W SuperDart Charger USB Type-C Cable Protect Case SIM Card Tool Important Info Booklet with Warranty Card |
Disclaimer: artikel ini merupakan kerja sama dengan realme Indonesia
from Gizmologi https://ift.tt/YEdWoiO
via IFTTT
0 Komentar