Jakarta, Gizmologi – Meski masih mendapat rintangan dari sejumlah lembaga agama hingga OJK, namun ekosistem aset kripto di Indonesia terus melaju. Bahkan diikuti oleh platform investasi Ajaib yang selama ini lebih dikenal dengan saham dan reksa dana. Kini, startup unicorn tersebut meluncurkan Ajaib Kripto sebagai produk terbaru untuk jual beli aset kripto secara mudah dan aman.
Untuk memeriahkan peluncurkan Ajaib Kripto, perusahaan juga mengumumkan penunjukan salah satu ikon NFT global terpopuler yaitu Bored Ape Yacht Club. Ikon NFT ini didapuk sebagai maskot Ajaib Kripto meski platform ini sendiri belum menyediakan fitur marketplace NFT.
Menurut Ajaib, ini merupakan kali pertama NFT menjadi maskot atau Brand Ambassador di Indonesia. Bored Ape yang dimiliki Ajaib Kripto atau PT Kagum Teknologi Indonesia adalah Bored Ape keluaran #2831. Bored Ape tersebut hadir di seluruh kampanye Ajaib Kripto dan akan turut mengedukasi masyarakat mengenai aset kripto dan juga teknologi blockchain.
Ajaib Kripto telah mendapat izin dari Bappebti
Ajaib Kripto adalah produk terbaru Ajaib untuk jual beli kripto. Nampaknya, Ajaib memang berambisi untuk menjadi platform investasi berbagai jenis instrumen dalam satu aplikasi; dari saham, reksa dana hingga aset kripto.
Dengan Ajaib Kripto, investor dapat jual beli aset kripto terpopuler secara mudah dan aman, karena telah mendapatkan izin dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka (Bappebti) melalui tanda daftar 008/BAPPEBTI/CP-AK/04/2022.
Azizah, juru bicara Ajaib Kripto mengatakan pihaknya percaya bahwa teknologi blockchain, metaverse dan web3 yang diwakili oleh NFT Bored Ape akan menjadi era baru bagi teknologi global, termasuk di Indonesia.
“Penetapan NFT ikonik sebagai maskot kami adalah bukti nyata dari komitmen kami dalam mendukung Indonesia menjadi yang terdepan di metaverse dan web3 di Asia Tenggara,” ungkap Azizah dalam siaran pers yang diterima Gizmologi di Jakarta (13/6).
Berdasarkan penelusuran Gizmologi, jumlah koin maupun token yang diperjual belikan di Ajaib Kripto masih tergolong sedikit yakni berjumlah 15. Di antaranya adalah BTC (Bitcoin), ETH (Ethereum), SOL (Solana), ADA (Cardano), BNB (Binance Coin), TRX (Tron), Doge, AVAX (Avalanche), LTC (Litecoin), DOT (Polkadot), Matic (Polygon), SAND (Sandbox), ATOM (Cosmos), FTM (Fantom), dan COMP (Compound).
Antarmuka aplikasinya simpel, sebagaimana pada instrumen saham dan reksa dana. Termasuk diberikan informasi setiap koin ataupun token sehingga lebih cocok digunakan untuk investor aset kripto pemula.
Alasan Ajaib Kripto Pakai Bored Ape
Koleksi Bored Ape Yacht Club (BAYC), atau yang biasa disebut dengan Bored Ape terdiri dari 10,000 NFT (non-fungible token) ikon kartun kera yang telah menjadi simbol baru di budaya pop global. Bored Ape dikoleksi oleh selebriti dunia seperti Justin Bieber, Eminem, Serena Williams dan telah berkolaborasi dengan merek ternama Gucci dan Adidas hingga menjadi sampul majalah Rolling Stone.
Maskot ini akan hadir di aplikasi hingga media sosial Ajaib Kripto untuk terus mengedukasi masyarakat mengenai aset kripto dan teknologi blockchain di Indonesia. Aset kripto sendiri telah menjadi instrumen investasi terpopuler di Indonesia, dengan jumlah investor yang telah tembus 12,4 juta dan diprediksi terus naik. Ajaib sendiri hadir untuk membiasakan masyarakat Indonesia berinvestasi pada instrumen yang sesuai dengan profil risiko mereka, salah satunya adalah aset kripto.
Azizah menambahkan, peluncuran Ajaib Kripto dan penunjukan NFT Bored Ape juga merupakan awal mula komitmen untuk pemanfaatan teknologi blockchain guna mendorong literasi keuangan masyarakat di Indonesia.
“Di luar fitur investasi, Ajaib juga akan terus meningkatkan literasi keuangan masyarakat Indonesia melalui edukasi dan berbagai riset. Ke depannya program literasi Ajaib Kripto ini juga akan turut melibatkan maskot NFT kami,” pungkas Azizah.
Sebagai informasi, Ajaib telah mencatat lebih dari dua juta investor ritel dalam dua tahun terakhir. Melalui pendanaan seri B Oktober 2021 yang lalu, Ajaib juga telah menjadi unicorn ke-7 perusahaan teknologi di Indonesia. Sebagai fintech unicorn, Ajaib terbilang agresif. Beberapa bulan lalu, Ajaib bahkan memiliki 40% saham Bank Bumi Arta.
from Gizmologi https://ift.tt/jtPLiMd
via IFTTT
0 Komentar