Jakarta, Gizmologi – Meski saat ini sudah banyak sekali opsi smartphone dalam berbagai rentang harga, feature phone masih jadi pilihan sejumlah masyarakat. Terutama feature Phone Nokia yang dikenal akan keandalannya, mulai dari daya tahan fisik sampai baterai yang awet.

Untuk produksi feature phone Nokia di Indonesia, HMD Global selaku pemegang lisensi tunggal smartphone & feature phone Nokia baru saja umumkan kerja samanya bersama Erajaya Group. Hasilnya adalah fasilitas produksi alias manufaktur khusus, langsung dari Kawasan Industri Candi, Semarang, Jawa Tengah. Dimiliki oleh PT Bangga Teknologi Indonesia.

Baca juga: Nokia 5.4 Resmi Mendapat Android 12, Digulirkan Secara Bertahap

Sampai saat ini, ponsel Nokia sendiri masih terus diperbarui. Walaupun secara fitur mungkin hanya itu-itu saja, tapi masih ada bagian yang bisa ditingkatkan. Mulai dari desain, sampai ketersediaan dukungan jaringan 4G. Pas untuk mereka yang masih ingin terhubung ke internet, namun tak menginginkan smartphone dengan segudang fitur yang tidak dibutuhkan, dalam harga yang jauh lebih murah.

Bantu Buka Lapangan Kerja Baru Untuk Masyarakat Semarang

produksi perdana feature phone Nokia - Erajaya - 001
(ki-ka) Cobben, General Manager PT Bangga Teknologi Indonesia; Syaiful Hayat, Direktur Erajaya; Ali Murtopo Simbolon, Direktur IET, Kemenperin RI; Hero Tjokroardi, General Manager HMD Indonesia; Herman Wong, Chief Merchandise & Planning Erajaya Group dalam pembukaan fasilitas produksi feature phone Nokia Kamis (11/8).

Peresmian produksi perdana feature phone Nokia bersama Erajaya Group diadakan pada Kamis (11/8) kemarin, melalui acara seremonial dari berbagai pihak. Termasuk direktur IET (Industri Elektronika & telematika) dari Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, serta perwakilan dari manajemen Erajaya Group dan HMD Indonesia.

Hasan Aula selaku Deputy CEO Erajaya Group mengatakan bila pihaknya bangga bisa umumkan produksi perdana feature phone Nokia hasil kerja sama kedua pihak. “Ini adalah bentuk nyata dan perwujudan dukungan kami pada upaya pemerintah untuk meningkatkan produksi dalam negeri, dan mendorong masyarakat agar lebih menggunakan produk dalam negeri dibandingkan produk impor,” jelasnya lewat sebuah rilis yang diterima Gizmologi (11/8).

Pihak Erajaya Group berharap agar inisiatif terbaru bersama HMD Global kali ini bisa berikan dampak positif terhadap masyarakat luas, khususnya di Semarang. Karena dapat membantu ciptakan lapangan kerja untuk masyarakat sekitar, sekaligus membantu mengentaskan kemiskinan dan perbaikan dalam bidang pendidikan.

Kehadiran feature phone Nokia yang diproduksi di Semarang juga bakal fasilitasi transfer teknologi praktis dan tepat guna, nantinya berdampak positif terhadap pengembangan industri ponsel Tanah Air. Feature phone Nokia terbaru bakal tersedia di jaringan ritel Erajaya Group dalam waktu dekat.

Segera Hadirkan Feature Phone Nokia Baru

Nokia 5710 XpressAudio

Meski di Indonesia sedang tidak ada gaungnya, HMD Global sendiri baru saja meluncurkan sejumlah perangkat menarik Juli kemarin. Selain tablet kompak Nokia T10, juga hadir tiga feature phone Nokia baru, yang masing-masing punya daya tarik tersendiri. Seperti Nokia 5710 XpressAudio yang punya earphone TWS built-in, tersimpan pada bodi belakangnya.

Selain itu, ada Nokia 8210 4G yang kembali membawa pesan nostalgia, menirukan feature phone Nokia lawas yang di masanya sangat populer sampai muncul di banyak serial televisi. Selama ini, feature phone Nokia dengan jaringan 4G tak pernah hadir secara resmi, karena batasan TKDN di mana Nokia 3310 4G dan “Nokia Pisang” jalankan sistem operasi khusus, KaiOS.

Namun pada Nokia 8210 4G & Nokia 2660 Flip, keduanya hanya jalankan sistem operasi S30+ selayaknya feature phone Nokia 2G lainnya. Tidak menutup kemungkinan, dengan adanya kerja sama terbaru bersama Erajaya Group, seri-seri yang mendukung jaringan lebih modern ini bisa hadir secara resmi. Kita nantikan saja kabar terbarunya ya.



from Gizmologi https://ift.tt/QhL590e
via IFTTT