Jakarta, Gizmologi – Hadir sebagai penyedia jasa layanan teknologi pengiriman instan di Indonesia sejak 2018, Lalamove kini berkembang sebagai mitra bisnis utama UMKM. Hal tersebut diketahui lewat rilis yang diberikan perusahaan bahwa 80% mitra bisnis mereka berasal dari UMKM di Indonesia. Mereka meyakini bahwa solusi inovasi yang diberikan setahun ke belakang sangat berguna bagi UMKM.

Fokus perusahaan pada UMKM sendiri melihat pada capaian PDB Nasional tahun 2020, yang 61,97% di antaranya disumbangkan UMKM. Pencapaian tersebut dapat semakin meningkat terutama pascapandemi dengan pola hidup masyarakat yang makin terdigitalisasi. Menurut Kemenkop UKM hingga Februari 2022, sebanyak 17,25 juta UMKM di Indonesia telah terhubung dengan ekosisitem digital.

“Bulan ini menjadi momentum untuk pegiat bisnis khususnya UMKM dalam mengembangkan bisnisnya berasama Lalamove. Pertumbuhan mitra bisnis lalamove didominasi oleh 3 sub industri yakni Food & Beverages sebesar 44%,  Retail & Wholesale dengan angka 39% dan juga Healthcare sebesar 4%. Ketiga industri tersebut memiliki peran penting pada masyarakat dan harus didukung oleh semua pihak dalam menjaga pertumbuhannya,” ungkap Andi M Rizki, Managing Director Lalamove Indonesia.

Perusahaan pun terus melakukan berbagai cara guna terus dukung pertumbuhan UMKM di Indonesia dengan mempermudah pengiriman instan melalui fitur bisnis yang kami tawarkan lewat layanan yang lengkap untuk semua kebutuhan baik itu First Mile, Mid Mile hingga Last Mile.

Baca juga: Microsoft Rilis Aplikasi Outlook Lite Khusus Android, Hanya Butuh Kuota 5MB

Lalamove Manfaatkan Momentum Kemerdekaan

Pada bulan Agustus ini, sekaligus memanfaatkan momentum Kemerdekaan Indonesia, Lalamove Indonesia mengajak seluruh UMKM di Indonesia untuk dapat merdeka dalam melakukan aktivitas usaha tanpa adanya potongan biaya. Baik untuk platform fee maupun biaya tambahan lainnya.

Lalamove juga menjadikan perangkat mereka sebagai akun bisnis yang dapat diakses untuk mempermudah operasional pengiriman UMKM, seperti akses laporan pengiriman secara langsung, satu akun bisnis dapat diakses oleh beberapa operator, dan juga tanda terima secara digital.

“Kami menegaskan komitmen menjadi One Stop Instant Delivery Solutions bagi UMKM dengan melakukan berbagai inovasi selama setahun terakhir melalui update fitur seperti, pengiriman antarkota secara instan, Integrasi API secara gratis, penambahan jenis armada besar hingga ke CDD 5 Ton dan juga melakukan ekspansi wilayah layanan hingga ke 14 kota di pulau Jawa. Tentunya kami tidak akan berhenti sampai disini saja, dalam waktu dekat kami akan kembali melakukan ekspansi wilayah layanan agar seluruh UMKM di Pulau Jawa dapat mengakses kemudahan layanan pengiriman dengan Lalamove,” tungkas Andi.



from Gizmologi https://ift.tt/70dByLe
via IFTTT