Jakarta, Gizmologi – Perkembangan pasar kripto dihebohkan dengan aset kripto baru bergambar katak hijau bernama PEPE Coin (PEPE). Kripto ini naik drastis dalam 30 hari terakhir.

Baca juga: Begini Prediksi Blockchain dan Aset Kripto di 2023

Bagi trader Indonesia, bisa mengoleksi Pepe di platform resmi seperti di Indodax. Pada Jumat 26 Mei 2023 jam 10:44 WIB, harga Pepe di Indodax yaitu USD 0,00000144 yang dijual dengan pairing USDT.

Mengutip dari CoinMarketCap pada hari Jumat tanggal 26 Mei 2023 pukul 10:44 WIB, Pepe Coin sudah bertengger di posisi nomor 71 dengan MarketCap sebesar $ 563,877,995, total supply sebesar 420,690,000,000,000 PEPE dengan circulating supply 391,790,000,000,000 PEPE atau sudah sebesar 93 persen lebih yang beredar di masyarakat seluruh dunia

Oscar Darmawan, CEO Indodax, mengatakan animo terhadap PEPE Coin ini besar. Posisinya langsung melesat di posisi 71 padahal baru diluncurkan sekitar satu bulan yang lalu.

“Hal ini tentu tidak mengherankan mengingat  berdasarkan data dalam 24 jam terakhir, volume PEPE Coin tercatat di angka $ 175,846,250 atau setara dengan hampir 2.6 triliun rupiah. Melihat animo masyarakat dunia yang begitu besar terhadap PEPE Coin, kini member Indodax sudah dapat melakukan jual beli PEPE Coin sejak 18 Mei 2023,” ujar Oscar.

Apa itu PEPE Coin

PEPE Coin

Berdasarkan informasi dari Coinmarketcap, PEPE Coin adalah koin meme deflasi yang diluncurkan di Ethereum. Aset kripto ini dibuat sebagai penghargaan untuk meme internet Pepe si Katak, yang dibuat oleh Matt Furie, yang mendapatkan popularitas di awal tahun 2000-an.

Meski demikian, aset kripto yang diluncurkan di sekitar pertengahan April 2023 ini developernya sendiri sampai sekarang masih anonymous.

Proyek ini bertujuan untuk memanfaatkan popularitas koin meme, seperti Shiba Inu dan Dogecoin, dan berusaha untuk memantapkan dirinya sebagai salah satu aset kripto berbasis meme yang besar. PEPE menarik komunitas aset kripto dengan mengadakan kebijakan tanpa pajak, sistem redistribusi yang memberi imbalan kepada pemegang jangka panjang, dan mekanisme pembakaran untuk menjaga kelangkaan koin PEPE.

Peta jalan PEPE menampilkan tiga fase, di mana fase pertama mencakup pendaftaran di CoinMarketCap dan mendapatkan trendi $PEPE di Twitter, sementara fase kedua mencakup pendaftaran di bursa terpusat (CEX), dan fase ketiga mencakup pendaftaran bursa “tingkat 1” dan hal yang dikatakan oleh tim sebagai “pengambilalihan meme.”

Pepe Coin sebagai meme disebut juga bisa meningkatkan eksistensi meme coin lainnya seperti DOGE, Shiba Inu, Floki Inu dan lainnya.

Investor dan trading disarankan berhati-hati

Sejak listing pada tanggal 18 Mei 2023, PEPE Coin yang pairing dengan USDT di market Indodax cenderung mengalami kenaikan. Pada tanggal 21 Mei 2023, PEPE Coin mengalami harga tertinggi di angka 0,00000190 USD sejak listing di Indodax sampai saat ini. Antusiasme masyarakat terhadap Indodax juga memberikan atensi yang positif terhadap Indodax.

Meskipun PEPE Coin mendapatkan Atensi yang masif, Oscar Darmawan tetap mengingatkan bahwa investor kripto perlu berhati hati dan tetap melakukan analisa fundamental dan teknikal yang benar. Jangan sampai investor terjebak FOMO

Oscar menambahkan bahwa investor juga perlu membaca whitepaper dari kripto itu sendiri yang menjelaskan orang orang yang ada di belakang project tersebut, roadmap dari aset kripto tersebut yang menjelaskan apa yang telah dibuat dan akan dilakukan. Investor juga bisa dengan jeli melihat komunitas, sosial media, news terkait PEPE Coin, dan mengakses CoinMarketCap atau CoinGecko untuk melihat soal PEPE Coin tersebut.


Artikel berjudul Mengenal PEPE, Meme Coin yang Lagi Naik Daun yang ditulis oleh Bambang Dwi Atmoko pertama kali tampil di Gizmologi



from Gizmologi https://ift.tt/TAECID7
via IFTTT