Black Shark 4 Pro

Persaingan smartphone gaming terbaik masih berlanjut. Setelah nubia yang merilis seri Red Magic terbarunya, lalu disusul dengan ASUS, kali ini Gizmo friends mungkin sudah bisa menebak pihak ketiga yang ikut ramaikan persaingan. Ya, adalah Black Shark lewat seri terbaiknya, Black Shark 4 Pro.

Sub-brand dari Xiaomi yang khusus untuk seri gaming ini baru saja rilis dua versi perangkat mobile gaming terbaiknya di 2021. Dengan Black Shark 4 & Black Shark 4 Pro, tampilannya kali ini dibuat lebih simpel, tanpa banyak aksen atau lengkungan bodi tajam. Meski begitu, tetap terlihat seperti smartphone gaming dengan opsi warna cukup banyak.

Yang cukup menarik, Black Shark 4 tak lagi punya bezel yang cukup tebal di bagian atas layarnya, seperti ASUS dengan ROG Phone 5. Setup speaker stereo tetap hadir, juga bersama setup tiga kamera yang diletakkan di tengah. Lewat versi terbaru ini, Xiaomi tingkatkan performa serta pintasan tombol di samping.

Baca juga: nubia Red Magic 6 Pro Punya Layar AMOLED 165Hz & Pengisian Daya 120W

Spesifikasi Black Shark 4 Series

Black Shark 4

Sejak generasi sebelumnya, Black Shark memiliki tombol khusus di bodi kanannya. Berbeda dari produsen lain yang gunakan permukaan touch-sensitive, Black Shark 4 series gunakan mekanisme fisik serta magnet. Di antaranya masih ada dua tombol switch, lengkap dengan tombol power yang berfungsi sebagai sensor sidik jari.

Kedua varian memiliki layar 6,67 inci, sama persis dengan dimensi layar Poco X3 NFC. Panel yang digunakan adalah E4 AMOLED, dengan resolusi full HD+, refresh rate 144Hz dan touch sampling rate tinggi mencapai 720Hz. Selain bisa menyala hingga 1,300 nits, akurasi warnanya tinggi hingga 111% DCI-P3.

Perbedaan utama dari keduanya ada pada performa serta sensor kamera utama. Kalau Black Shark 4 mengusung cip Snapdragon 870, Black Shark 4 Pro tentu pakai cip yang terbaik saat ini yaitu Snapdragon 888. Dengan opsi RAM mencapai 16GB serta penyimpanan internal 512GB.

Black Shark 4 Pro

Dan untuk kameranya, varian Pro gunakan sensor Sony IMX686 64MP, dan non-Pro menggunakan IMX582 48MP. Ditemani kamera ultra wide-angle 8MP 120 derajat dan 5MP makro dengan autofokus. Kamera depan 20MP di depan berjenis punch-hole dan terletak di atas tengah layar.

Karena Snapdragon 888 dikenal dengan suhu yang lebih panas, seri Pro dilengkapi sistem pendingin dua layer khusus, di mana layer pertama diletakkan di balik panel layar, dan layer kedua di balik chipset dan modul hardware penting lainnya. Sistem tersebut diklaim bisa dinginkan suhu sampai 18 derajat celsius.

Kedua seri juga punya teknologi pengisian daya sangat instan, mencapai 120W. Punya kapasitas baterai 4,500 mAh, Black Shark secara langsung mendemokan kecepatan isi daya dalam acara peluncurannya. Dari nol hingga penuh, hanya membutuhkan waktu 14 menit 50 detik saja.

Sensornya dibuat lengkap, dan selain jack audio 3,5mm, ada pula dua colokan USB-C pada sisi samping smartphone gaming canggih ini. Keduanya punya dimensi fisik yang sama persis, punya ketebalan mencapai 9,9mm. Hanya saja seri Pro lebih berat 10 gram, total 220 gram akibat sistem pendinginnya.

Harga Black Shark 4 & Black Shark 4 Pro

Kelengkapan Black Shark 4

Varian termurah dari Black Shark 4 dengan memori 6/128GB dibanderol CNY2,499 (Rp5,5 jutaan). Lalu ntuk Black Shark 4 Pro, opsi termurah (8/256) dan termahal (16/512GB) masing-masing tersedia dengan harga CNY3,999 dan CNY5,299, alias Rp8,8 jutaan & Rp11,7 jutaan.

Penjualan pertamanya di China bakal diadakan lewat sistem pre-order. Black Shark sendiri belum berikan tanggal pasti mengenai ketersediaannya secara global, namun dijanjikan bakal tidak lama.



from Gizmologi https://ift.tt/31hxKz2
via IFTTT