Afrika Selatan, Gizmologi – Perusahaan multinasional yang berasal dari Shenzhen, Huawei terus meluncurkan beragam produk terbarunya, dirancang agar dapat terhubung satu sama lain membentuk sebuah ekosistem praktis. Laptop beragam kelas, termasuk smartphone flagship hingga versi terjangkau. Kini, Huawei nova Y60 dihadirkan sebagai opsi segmen menengah ke bawah.

Di Tanah Air sendiri, Huawei CBG Indonesia juga cukup rajin untuk rilis perangkat baru. Mulai dari earphone TWS Huawei FreeBuds 4, tablet canggih dengan HarmonyOS yaitu MatePad 11, sampai laptop versi cukup terjangkau lewat MateBook D 14 & D 15. Semuanya dirancang agar lebih mudah untuk terkoneksi, seperti gunakan metode Huawei Share.

Namun karena penawaran kali ini cukup terjangkau, secara spesifikasi, Huawei nova Y60 tampil sangat sederhana. Bahkan bila menilik spesifikasi di atas kertas, ada beberapa poin yang secara sudah cukup tertinggal. Seolah seperti produk lama yang seharusnya rilis lebih dulu, namun baru saja tersedia sekarang ini.

Baca juga: Masih di Blacklist, Huawei Justru dapat Izin Pembelian Chip Otomotif dari AS

Hadir pertama kali di Afrika Selatan, Huawei nova Y60 diresmikan bersamaan dengan seri nova 8, yang sudah diperkenalkan secara global akhir tahun lalu. Meski spesifikasinya sederhana, Huawei setidaknya membuat tampak luar smartphone ini lebih nyaman dipandang.

Spesifikasi Huawei nova Y60

Huawei nova Y60

Secara tampilan eksterior, Huawei nova Y60 sudah terlihat cukup kekinian berkat desain modul kamera yang dibuat kotak, serta seolah terdapat empat sensor di dalamnya. Bodi belakangnya bersih, berkat penggunaan sensor sidik jari di sisi kanan, bersamaan dengan tombol power tentunya.

Memiliki ketebalan 9,2mm dengan bobot 185 gram, smartphone murah Huawei satu ini tampil dengan lengkungan 3D pada sudut-sudutnya, dan tersedia dalam dua warna; Crush Green serta Midnight Black. Tentunya, masih menggunakan material plastik.

Tampilan depannya didominasi oleh layar besar 6,6 inci FullView display. Notch pada di atas berbentuk huruf U, untuk menyimpan sebuah sensor kamera 8MP f/2.0 yang dilengkapi fitur beautify. Resolusinya HD+, tanpa fitur-fitur ekstra seperti refresh rate tinggi maupun lapisan Gorilla Glass seri tertentu.

Di belakang, Huawei sematkan tiga sensor kamera dengan setup yang cukup efektif. Sensor utamanya beresolusi 13MP, sementara dua sensor lain merupakan sensor ultra wide-angle 5MP dan 2MP depth sensor. Secara resolusi bukan yang terbesar, namun setidaknya ada satu yang bisa tangkap sudut lebar sampai 120 derajat.

Huawei nova Y60 jalankan chipset MediaTek MT6765, alias Helio P35 octa-core yang sudah mulai tertinggal. Untuk memudahkan kinerja prosesor, disematkan kapasitas RAM 4GB serta memori internal 64GB. Masih dapat di-ekspansi sampai 512GB lagi lewat slot kartu microSD tentunya.

Belum Jalankan HarmonyOS

Huawei nova Y60

Meski untuk standar 2021 sudah tergolong umum, Huawei nova Y60 unggulkan kapasitas baterainya yang mencapai 5,000 mAh. Baterai tersebut diklaim dapat digunakan untuk memutar musik sampai 15 jam.

Uniknya, meski baru dirilis, smartphone baru Huawei satu ini masih belum jalankan HarmonyOS. Namun justru menggunakan EMUI 11.0.1 dengan basis Android sedikit lawas alias Android 10. Meski memang terdapat beberapa fitur ekstra yang menarik, seperti mengambil tangkapan layar hanya dengan mengetuknya dua kali.

Untuk sebuah smartphone dengan spesifikasi sederhana, Huawei menjual seri Huawei nova Y60 dengan harga ZAR3,099. Yang bila dikonversikan mencapai Rp3 jutaan. Tergolong fantastis? Tentu saja.

Bisa jadi karena situasi pasar yang berbeda di Afrika Selatan. Namun bila kelak nantinya masuk ke Tanah Air dengan harga sama, siap-siap terdepak penawaran kompetitor yang bahkan sudah bisa berikan 5G dengan harga kurang lebih mirip.



from Gizmologi https://ift.tt/3jrgTUb
via IFTTT