Dari sekian banyak pilihan smartphone Android terjangkau yang berkisar antara Rp1 – 2 juta, mungkin hanya sedikit saja yang hadir dengan tampilan premium. Namun tidak dengan OPPO, di mana perangkat A series mereka seperti OPPO A16 vs OPPO A15.
Keduanya memang tampil dengan desain stylish, dan uniknya, OPPO gunakan bahasa desain berbeda untuk masing-masing produk, tentu berbeda dari seri Reno dan Find. Ketika smartphone terjangkau lainnya sekadar mementingkan performa dan spesifikasi di atas kertas, OPPO Indonesia seolah ingin memastikan agar penggunanya juga merasa perangkatnya tak kalah kece dengan produk lebih mahal.
Bila Gizmo friends sudah gunakan seri A generasi sebelumnya, atau mungkin berminat untuk melakukan upgrade, ada baiknya untuk mengetahui lebih dulu perbedaan dari OPPO A16 vs OPPO A15, layakkah untuk ganti ke yang baru atau tidak.
Baca juga:
– Review OPPO A16: Desain Tetap Stylish, Baterai Makin Awet
– Review OPPO A15: Desain Premium di Kelas Entri
Desain OPPO A16 vs OPPO A15
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, desain OPPO A16 vs OPPO A15 dibuat berbeda. Keduanya sama-sama memiliki bodi belakang yang punya permukaan frosted matte, bebas sidik jari, plus lekukan 3D di sisi kiri dan kanan demi kenyamanan saat digenggam.
Bila OPPO A15 punya modul kamera kotak, OPPO A16 meletakkan ketiga sensornya secara vertikal. Dimensi tinggi dan lebarnya kurang lebih sama, hanya saja OPPO A16 lebih tebal 0,5mm (menjadi 8,4mm) dan lebih berat 15 gram (Di 190 gram) dari A15. Kenapa begitu? Karena kapasitas baterainya yang lebih besar.
Masih relatif tipis dan ringan, memang. Tetapi kalau Gizmo friends cari yang paling tipis untuk portabilitas maksimal, OPPO A15 masih jadi yang terbaik khusus pada bagian ini.
Peletakan Sensor Sidik Jari
Pada OPPO A15, sensor sidik jari disematkan pada bagian bodi belakangnya. Sejatinya peletakan ini tergolong cukup praktis, karena secara natural, jari telunjuk bakal terletak di belakang bodi smartphone saat menggenggamnya dalam satu tangan. Namun di OPPO A16, peletakannya dipindah.
Tak lagi di belakang, OPPO A16 gunakan side-mounted fingerprint sensor. Sensor tersebut dijadikan satu bersama dengan tombol power. Sekali sentuh tanpa menekan, layar bisa terbuka secara otomatis. Sama-sama praktis, karena umumnya ibu jari diletakkan pada bagian samping kanan bodi.
Hal ini juga bisa disebut sebagai peningkatan desain antara OPPO A16 vs OPPO A15. Membuat bodi belakangnya terlihat lebih clean alias bersih. Hanya didominasi oleh modul kameranya saja.
Kapasitas Baterai & Port USB
Pada bagian desain OPPO A16 vs OPPO A15, disebutkan bila seri terbaru memang sedikit dibuat lebih berat dan tebal. Hal tersebut karena kapasitas baterainya yang sekarang dibuat membesar, mencapai 5,000 mAh. Membuatnya tahan hingga dua hari pemakaian.
Walaupun begitu, baterai 4,230 mAh milik OPPO A15 juga sejatinya sangat cukup untuk sekadar pemakaian sehari penuh. Keduanya sama-sama belum mendukung fast charging, sehingga butuh waktu untuk isi dayanya. Namun cara isi dayanya berbeda.
Sama-sama pakai kabel, sih, tapi OPPO A16 sudah dibuat lebih modern menggunakan port USB-C. Dengan begitu, Gizmo friends bisa bepergian membawa satu kabel saja untuk mengisi daya semua perangkat. Sementara A15 masih pakai micro-USB, yang sejatinya masih lumrah untuk smartphone sejutaan.
ColorOS 11.1 vs ColorOS 7
Umumnya, smartphone yang jalankan sistem operasi terbaru dengan fitur melimpah hanya tersedia di seri menengah ke atas saja. Namun OPPO ingin mengubah kondisi tersebut, dengan membawa ColorOS 11.1 ke OPPO A16. Sudah menggunakan basis Android 11 terbaru saat ini.
Lompatan yang dibuat dari seri A15 dengan ColorOS 7 cukup jauh. Lewat tampilan antarmuka yang lebih fresh, pengguna bisa lakukan kustomisasi tampilan seperti wallpaper, tema hingga font dalam satu menu khusus di OPPO A16. Begitu pula fitur gaming seperti Game Assistant serta System Booster untuk tingkatkan performa lewat dorongan software.
Dan bagi Gizmo friends yang mengutamakan multitasking, ada opsi tambahan selain jalankan dua aplikasi lewat split screen di ColorOS 11.1. Flex Drop memungkinkan pengguna untuk jalankan aplikasi lain dalam bentuk floating window, berada di atas aplikasi lain yang dijalankan. Juga mini window selayaknya picture-in-picture di Android 11.
Selain empat poin di atas, fitur lainnya kurang lebih sama. Layarnya sendiri punya luas 6,52 inci, gunakan panel IPS dengan resolusi HD+. Meski chipset-nya berbeda, Helio G35 & Helio P35 sejatinya punya arsitektur CPU dan GPU yang sama persis.
Begitu pula dengan setup kameranya. Baik OPPO A16 vs OPPO A15 sama-sama punya kamera depan 8MP yang dilengkapi fitur AI Beautify, plus tiga sensor kamera utama di belakang. Ada sensor utama 13MP, dan dua sensor 2MP untuk depth serta macro.
OPPO A16 bisa didapatkan dengan harga Rp1,999 juta untuk opsi memori 3/32GB. Sementara OPPO A15 sudah turun harga, di mana varian 3/32GB kini dibanderol senilai Rp1,799 juta.
from Gizmologi https://ift.tt/3goaJ5h
via IFTTT
0 Komentar