Jakarta, Gizmologi – Situasi pandemi yang melanda selama lebih dari satu tahun telah mendorong masyarakat untuk memprioritaskan kondisi kesehatannya, baik fisik maupun mental. Salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan platform digital seperti Alodokter untuk akses layanan telemedicine.
Berbekal semangat dan strategi bisnis yang berfokus pada pengguna, Alodokter terus tumbuh menjadi layanan kesehatan yang dipercaya masyarakat. Hal ini tercermin dari jumlah pengguna aktif Alodokter yang kini telah mencapai lebih dari 30 juta setiap bulannya dan bahkan meningkat hingga 200% dalam dua tahun terakhir.
Baca juga: Top! Halodoc Masuk Daftar 100 Perusahaan Teknologi Kesehatan Dunia
Menurut Suci Arumsari, Co-Founder dan Direktur Alodokter, startup telemedicine yang dibesutnya ini terus menjunjung visi dan misi yang konsisten untuk bisa memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia. Seluruh inovasi dan layanan yang dilakukan selalu berfokus pada kebaikan dan manfaat kepada seluruh pengguna.
“Untuk itu, Alodokter menyediakan beragam fitur yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia dalam hal solusi kesehatan dari hulu ke hilir, mulai dari konsultasi dengan dokter, proteksi kesehatan, hingga pembelian obat dan produk kesehatan terpercaya yang tentunya sangat dibutuhkan di masa pandemi ini,” ujar Suci di Jakarta (2/9/2021).
Alodokter Dirancang Sebagai Super App Kesehatan Indonesia
Alodokter dirancang sebagai super app kesehatan terkemuka di Indonesia. Alodokter menyediakan layanan kesehatan secara menyeluruh untuk menjawab kebutuhan pasien dengan 5 fitur utama. Di antaranya adalah chat bersama dokter, buat janji konsultasi dengan dokter dan/atau mencari rumah sakit pilihan, belanja kebutuhan Kesehatan, artikel kesehatan akurat dan terlengkap, serta produk asuransi perlindungan kesehatan.
Sebagai platform telemedicine terkemuka di Indonesia, mereka memiliki jaringan lebih dari 43.000 dokter aktif di dalam platform dan dan 1.000 rumah sakit serta klinik.
Sejak tahun 2014, mereka mengklaim telah unggul dalam menyediakan informasi kesehatan yang akurat, mudah dipahami, dan dapat diakses oleh siapa saja, kapan saja, dan di mana saja. Mereka pun terus berupaya untuk menyebarkan informasi kesehatan tervalidasi kepada seluruh lapisan masyarakat melalui berbagai platform baik website maupun media sosial.
Instagram sudah memiliki 1 juta followers yang memungkinkan khalayak berinteraksi dengan dokter dan ahli kesehatan. Begitu pun dengan channel YouTube yang menyajikan konten informasi medis yang berguna bagi publik, mulai dari informasi paling umum terkait gizi, nutrisi, penyakit ringan, hingga informasi yang lebih spesifik seperti kehamilan dan penanganan COVID-19. Kini channel YouTube Alodokter telah berhasil meraih “Gold Play Button” dengan jumlah 1,29 juta subscribers dan 8 juta viewers setiap bulan nya.
Strategi Kunci Alodokter
Pertumbuhan positif bisnis Alodokter sedikit banyak terangkum dalam 3 strategi kunci yang mengedepankan nilai customer-centric sebagai berikut.
1. Selalu posisikan diri dari kacamata pengguna
Perjalanan Alodokter bermula dari kisah sang pendiri, Suci Arumsari yang sempat didiagnosis penyakit langka pada bagian tulang belakang. Keterbatasan pergerakan Suci dan minimnya informasi akurat yang tersedia di internet membuat Suci sempat frustasi untuk menemukan solusi dari masalahnya. Berangkat dari peristiwa yang dialaminya tersebut, Suci termotivasi untuk membuat sebuah inovasi agar tidak ada lagi masyarakat Indonesia yang mengalami kesulitan seperti dirinya kala itu.
Suci mendirikan Alodokter sejak tahun 2014 sebagai jalan keluar bagi masyarakat Indonesia untuk mendapatkan layanan medis yang bisa diandalkan dan berkualitas tinggi dengan harga yang terjangkau. Saat ini, Alodokter bergerak bersama lebih dari 43.000 dokter dan 1.500 rumah sakit serta klinik yang tersebar di seluruh Indonesia.
2. Selalu progresif dan lihat peluang inovasi teknologi demi kenyamanan pengguna
Salah satu kiat yang dilakukan oleh Alodokter untuk terus berkembang adalah dengan fokus pada kenyamanan pengguna. Sebagai platform kesehatan berbasis digital atau telemedicine, Alodokter senantiasa berupaya untuk memperkuat ekosistem yang didukung oleh teknologi informasi mutakhir dan inovasi artificial intelligence (AI) yang menyamai standar dunia.
Hal ini juga diterapkan pada konsep online to offline atau O2O yang mengintegrasikan fitur Alodokter dengan jenis pelayanan yang dibutuhkan. Pasien dapat melakukan konsultasi langsung dengan dokter umum atau spesialis yang tersedia melalui fitur chat di dalam aplikasi. Jika diperlukan tindakan medis lebih lanjut, pasien dapat diarahkan untuk membuat janji temu dokter untuk konsultasi offline di rumah sakit atau melakukan pengecekan di laboratorium fasilitas pelayanan kesehatan.
3. Jalin kerja sama untuk hadirkan manfaat dan keuntungan maksimal bagi pengguna
Di tengah era industri 4.0 dan masyarakat yang serba digital, kolaborasi merupakan strategi kunci yang dipegang erat Alodokter, salah satunya adalah sinergi dengan ShopeePay sebagai layanan pembayaran digital yang memudahkan proses transaksi pengguna. Kemitraan ini menjadi langkah Alodokter agar tetap relevan untuk memfasilitasi kebutuhan pengguna yang semakin mengandalkan layanan pembayaran digital dalam bertransaksi.
“Di tengah situasi pandemi, Alodokter pastinya ingin masyarakat semakin merasakan kemudahan dalam menggunakan platform Alodokter. Berbekal semangat yang sama, kami menjalin kolaborasi dengan ShopeePay untuk memudahkan pasien dalam bertransaksi secara aman dan praktis. Lebih lagi, keikutsertaan Alodokter dalam program promo 9.9 Super ShopeePay Deals kali ini diharapkan dapat memfasilitasi masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan sembari menikmati pengalaman bertransaksi yang lebih menguntungkan,” tutup Suci.
from Gizmologi https://ift.tt/38vTb30
via IFTTT
0 Komentar