Jakarta, Gizmologi – Selang hampir dua tahun pandemi COVID-19 hadir, sistem kerja masyarakat termasuk di Indonesia sudah mulai berubah. Dari yang awalnya sepenuhnya work from home, kini mulai beralih ke hybrid working. Sebagai perusahaan perangkat audio canggih, Jabra Evolve2 75 hadir khusus untuk penuhi kebiasaan baru ini.
Yang dimaksud hybrid work sendiri yakni tak bekerja sepenuhnya di kantor. Selain dari rumah, juga di tempat lainnya seperti kafe atau ruang kerja bersama (coworking space). Dari riset yang dilakukan oleh Jabra di 2021 terkait hybrid working, sekitar 52% pekerja memilih untuk bekerja dari rumah, meski mereka juga khawatir bila karirnya bakal terancam.
Sementara bagi mereka yang memilih untuk bekerja dari kantor, sekitar 81% di antaranya mengatakan bila interupsi dan suara bising (noise) mampu mengganggu alur kerja, membuat mereka tidak produktif. Di sinilah perangkat Jabra Evolve2 75 hadir sebagai solusi terbaik bagi para pekerja hybrid. Bisa berikan kualitas audio tinggi bebas disrupsi.
Baca juga: Jabra Elite 7 Series & Elite 3 Diresmikan, Harga Mulai Rp1,1 Jutaan
Perangkat Audio Jadi Krusial dalam Sistem Kerja Hybrid
“Dua tahun belakangan merupakan percepatan bagi kita untuk bekerja secara hybrid. Lebih banyak kolaborasi dan konsentrasi; dua hal yang sangat mendukung produktivitas kita,” jelas Brodjo K. Hadiputro, Country Manager Jabra Indonesia dalam sebuah konferensi virtual (24/11). Kolaborasi sendiri membutuhkan komunikasi yang lancar, dan tentu bakal terganggu bila perangkat seperti audionya tak berfungsi optimal.
Ketika ditanya mengenai tips untuk memilih perangkat audio untuk bekerja hybrid, Brodjo tentu menyarankan merek yang memang sudah terbukti andal dalam bidangnya. “Jangan tergiur dengan harga murah, namun memiliki kualitas yang kurang baik,” tambahnya. Untuk merek Jabra sendiri, masa garansinya sendiri minimal dua tahun ganti unit tanpa servis, memastikan kualitas perangkat tetap terjaga.
Tentunya, Jabra Evolve2 75 menjadi perangkat terbaru yang dijadikan pilihan terbaik untuk bekerja secara hybrid. Dibandingkan seri Evolve 75, desainnya ditingkatkan dengan kenyamanan lebih baik. Walau begitu, Brodjo mengatakan bila sebaiknya perangkat digunakan paling lama dalam kisaran waktu empat jam saja, dan disarankan untuk beristirahat setidaknya 10 menit setelanya.
Menjadi penerus dari generasi sebelumnya, Jabra Evolve2 75 dirancang lebih nyaman untuk penggunaan selama jam kerja. Boom mic alias mikrofon yang sudah terintegrasi punya dimensi lebih kecil, lebih ringkas ketika tak digunakan. Sementara untuk bagian bantalannya, sudah gunakan teknologi dual-foam dengan pola khusus, karena Jabra menganggap kenyamanan merupakan hal krusial.
Keunggulan Spesifikasi Jabra Evolve2 75
Dirancang atas input dari para pekerja WFH, Jabra Evolve2 75 juga memiliki teknologi active noise cancellation (ANC), mampu memfilter suara-suara yang tak diinginkan seperti keramaian di sekitar atau suara anak ketika sedang di rumah. Tingkatannya sendiri bisa disesuaikan, begitu pula tingkatan suara dari luar yang bisa terdengar lewat tombol “HearThrough”.
Mengusung slogan “The Flexibility Hero”, penggunaan Jabra Evolve2 75 benar-benar fleksibel. Ketika ingin mematikan mikrofon alias mute, mikrofon pada perangkat cukup dilipat ke atas, tak perlu mencari tombol mute dalam aplikasi seperti Zoom atau Microsoft Teams. Untuk mengambil suara secara jelas, terdapat total 8 mikrofon di kedua sisi earcup.
Dirancang dengan desain nirkabel, Jabra Evolve2 75 bisa disambungkan ke dua perangkat sekaligus, dengan jarak hingga 30m. Terdapat tombol khusus untuk pintasan ke Microsoft Teams, dan ketika sedang dalam panggilan, akan ada lampu khusus yang menyala, memberi tanda ke rekan kerja atau orang lain ketika sedang dalam panggilan.
Waktu penggunaannya sendiri 25% lebih lama dari generasi sebelumnya, yakni hingga 24 jam tanpa ANC. Sementara untuk memutar musik, Jabra Evolve2 75 bisa digunakan hingga 36 jam. Memiliki driver berdiameter 40mm dan mendukung codec AAC. Bisa dipersonalisasi lewat aplikasi Jabra Sound+ & Jabra MySound, perangkat ini bakal hadir pada bulan Januari 2022 dengan harga kisaran Rp6 juta sebelum pajak.
from Gizmologi https://ift.tt/3r9c06v
via IFTTT
0 Komentar