CEO Baru Twitter Parag Agrawal

Jakarta, Gizmologi – Media sosial Twitter kini punya Chief Executive Officer (CEO) baru. Posisi itu akan disi oleh Parag Agrawal yang menggantikan Jack Dorsey.

Sekilas nama Parag Agrawal terdengar asing di telinga. Meski begitu, sebenarnya Agrawal sendiri bukanlah orang baru di Twitter. Lantas siapakah dia?

Agrawal merupakan seorang ilmuwan komputer kelahiran Mumbai India. Ia adalah lulusan Universitas Stanford AS pada tahun 2012, dengan gelar Doktor (PhD) dalam ilmu komputer.

Dirinya bahkan telah bekerja di Twitter, sejak satu dekade yang lalu atau tepatnya pada Oktober 2011. Sebelum di Twitter, Agrawal juga sempat bekerja di bidang penelitian di AT&T Labs, Microsoft dan Yahoo, sebagaimana dirangkum dari Reuters, Selasa (30/11).

Di masa awal keberadaannya di Twitter, Agrawal disebut menjadi sosok yang menonjol dari unit periklanan Twitter. Ia mengintegrasikan teknologi yang disebut sebagai machine learning, sistem matematika yang dapat mempelajari keterampilan tertentu dengan menganalisis data.

Dengan menggunakan machine learning, Agrawal dan tim mengembangkan suatu cara untuk menargetkan iklan tertentu ke pengguna Twitter tertentu. Cara ini kemudian berhasil membantu meningkatkan pendapatan Twitter.

Dia kemudian ditunjuk sebagai Chief Technology Officer (CTO) pada Oktober 2017, selama waktu itu dia terjun untuk mengatasi masalah tingkat tinggi, seperti masalah keamanan kata sandi skala besar dan mengambil beberapa inisiatif perusahaan yang lebih berani.

Dihimpun dari The Verge, sejak Desember 2019, Agrawal juga didapuk untuk memimpin Project Bluesky, sebuah tim independen yang terdiri dari arsitek, insinyur, dan desainer open source guna memerangi informasi menyesatkan di Twitter.

Baca Juga: Jack Dorsey Lepas Jabatan CEO Twitter

Dipilih Langsung oleh Jack Dorsey

Parag Agrawal dan Jack Dorsey

Terlepas dari sosoknya yang dibalik layar Twitter dan jarang tersorot media. Pria berusia 37 tahun itu ditunjuk menggantikan Jack Dorsey untuk memimpin Twitter. Keputusan itu bahkan disampaikan langsung oleh Dorsey dalam e-mail di Twitter pribadinya.

“Dia (Agrawal) telah menjadi pilihan saya selama beberapa waktu mengingat seberapa dalam dia memahami perusahaan dan kebutuhannya,” kata Dorsey.

Ia menambahkan, Agrawal juga merupakan sosok yang berada di balik setiap keputusan penting Twitter yang membantu perusahaan berubah. Dorsey melihat Agrawal sebagai sosok yang ingin tahu, suka mengeksplorasi, rasional, kreatif, sadar diri, dan rendah hati.

Di bawah kepemimpinan Agrawal, Dorsey mengatakan, tim Twitter memiliki potensi untuk mengubah perusahaan ke arah yang lebih baik. “Kepercayaan saya kepadanya (Agrawal) sebagai CEO, sangat dalam,” kata Dorsey.

Sebagai CEO baru, Agrawal diharapkan dapat memenuhi target internal Twitter yang cukup agresif. Twitter mengatakan awal tahun ini bahwa mereka bertujuan untuk memiliki 315 juta pengguna aktif harian (daily active user/DAU) yang dapat dimonetisasi pada akhir 2023.



from Gizmologi https://ift.tt/3DcNB2l
via IFTTT