Jakarta, Gizmologi – Pernah membayangkan rasa makanan yang tayang di acara televisi(TV)? Jika iya, baru-baru ini seorang profesor di Jepang telah menemukan solusi untuk masalah itu, dengan meniciptakan prototipe layar TV yang bisa dijilat untuk mencicipi rasa makanan.
Adalah profesor Homei Miyashita dari Meiji University yang mengembangkan perangkat bernama Taste the TV (TTTV). Perangkat ini memungkinkan sampel rasa dari tayangan atau konten makanan tertentu untuk bisa disalurkan ke layar TV, sehingga bisa dirasakan oleh penontonnya.
“Tujuannya adalah untuk memungkinkan orang-orang mendapatkan pengalaman seperti makan di restoran di belahan dunia lain, bahkan saat tinggal di rumah,” kata Miyashita kepada Reuters, seperti dikutip dari Techradar, Minggu (26/12/2021).
Perangkat TTTV diciptakan menggunakan carousel yang terdiri dari 10 tabung berisi perasa. Nantinya tabung-tabung itu dapat menyemprotkan rasa yang dikombinasikan untuk menciptakan beragam rasa makanan tertentu.
Sampel rasa makanan itu kemudian disemprotkan pada lapisan film higienis di atas layar TV datar atau nampan sekali pakai yang bisa dicoba. Lapisan itu kemudian digulirkan ke depan layar TV sehingga pengguna bisa menjilat rasa makanan yang diciptakan.
Ide Layar TV yang Bisa Dicicipi
Dalam menciptakan prototipe layar televisi itu, Miyashita bekerja dengan tim yang terdiri dari sekitar 30 mahasiswa. Profesor Miyashita membayangkan sebuah dunia di mana orang dapat mengunduh konten yang dapat mereka cicipi.
Sebelumnya, Miyashita dan murid-muridnya telah membuat perangkat berkemampuan untuk mencicipi rasa. Salah satunya termasuk garpu yang membuat makanan terasa lebih enak dan lebih kaya, menurut BBC.
Profesor Miyashita mengatakan, versi komersial dari TV yang bisa dijilat ini akan menelan biaya sekitar 100.000 yen (sekitar Rp 12,5 juta) untuk produksinya. Menurut Miyashita dan tim, perangkat ini memiliki potensi untuk pembelajaran jarak jauh bagi juru masak atau individu yang ingin mencicipi rasa dari suatu masakan.
Miyashita juga telah melakukan pembicaraan dengan sejumlah perusahaan tentang penggunaan teknologi yang dikembangkannya untuk menciptakan rasa pizza atau cokelat pada sepotong roti panggang. Ia berharap akan adanya platform di mana ‘konten rasa’ dari restoran di seluruh dunia bisa diunduh dan dinikmati secara virtual, seperti halnya musik saat ini.
from Gizmologi https://ift.tt/3Ew5ZE1
via IFTTT
0 Komentar