Jika ponsel Android kamu terasa lambat, bukan alasan untuk buru-buru beli yang baru. Simak tips berikut ini, sebelum membelanjakan uang sekian juta rupiah demi ponsel terbaru.
Tidak bisa dipungkiri jika Android merupakan sistem operasi mobile paling populer saat ini. Setidaknya, ada sekitar 2,5 milar perangkat yang berjalan dengan sistem operasi besutan Google ini.
Permasalahannya, perangkat berbasis Android bisa menjadi lemot seiring waktu. Bukan hanya terjadi pada ponsel Android jadul yang tidak mendapatkan update sistem operasi terbaru, tetapi juga pada kelas flagship.
Jika kamu merasa ponsel Android kamu belum benar-benar jadul tapi sudah lemot, jangan putuskan untuk membeli yang baru. Sebaiknya coba tips berikut ini dulu ya!
Ketahui Apa yang Membuatnya Lemot
Ada beberapa aplikasi Android yang bisa membuat perangkat menjadi lemot karena menguras daya CPU, GPU, dan RAM. Untuk mengetahuinya aplikasi apa saja, kamu bisa instal aplikasi Profiler di Google Paly.
Setelah terinstal, kamu bisa mengetahui kinerja CPU dan GPU secara real-time, termasuk penggunaan RAM, jaringan internet, dan suhu perangkat. Dari sini kamu bisa memutuskan untuk “clean” aplikasi-aplikasi apa saja yang membuat perangkat jadi berat.
Hapus Aplikasi yang Tidak Berguna
Aplikasi yang tidak berguna dalam hal ini adalah aplikasi yang jarang digunakan. Beberapa perangkat Android biasanya memiliki fitur yang bisa memberitahu pengguna mengenai aplikasi apa saja yang jarang digunakan.
Jika ponsel Android kamu tidak memiliki fitur ini, kamu coba lihat-lihat saja daftar aplikasi yang ada untuk cari tahu apa saja yang jarang digunakan. Daripada stuck memakan memori padahal tidak digunakan, lebih baik segera kamu hapus saja.
Jangan sekedar hapus ikonnya dari home screen, tetapi juga hapus secara total dengan uninstall. Hal ini bisa memberikan ruangan yang lebih lega pada perangkat kamu.
Hapus Media yang Tidak Penting
Taruhan deh, pasti storage di ponsel Android kamu tersimpan banyak video dan musik. Apalagi jika kamu yang hobi merekam video, berkualitas 4K pula
Jika video-video tersebut sudah kamu gunakan atau tidak terasa penting, sebaiknya segera hapus agar tidak memakan storage. Kalau merasa sayang, kamu bisa memindahannya ke media lain, seperti eksternal hard disk atau manfaatkan layanan cloud seperti Google Photos.
Hapus Widget yang Memenuhi Home Screen
Menempatkan widget pada home screen memang memudahkan pengguna untuk akses aplikasi dan mengetahui preview tertentu. Namun, jika terlalu banyak widget akan membuat ponsel Android kamu mengeluarkan banyak tenaga di background.
Jika kamu memiliki banyak home screen, sebaiknya diringkas sebagai tempat ikon aplikasi yang penting saja. Jangan menyesakkannya dengan berbagai aplikasi dan widget.
Bersihkan RAM Secara Berkala
Android memang secara otomatis mematikan aplikasi yang tidak digunakan, namun bukan berarti tidak berpengaruh pada background. Sebaiknya kamu menutup keseluruhan aplikasi yang telah digunakan dengan memilih “close all”, agar tidak berjalan di background.
Selain itu, kamu juga bisa membersihkannya hingga ke memori dengan cara klik Settings > Apps > Running dan menonaktifkan aplikasi kamu anggap memakan memori. Kamu juga bisa mencobanya dengan aplikasi bawaan perangkat, seperti pada Samsung ada fitur Device Care.
Jadi, begitulah kira-kira cara membuat ponsel Android kamu menjadi lebih cepat. Kalau kamu merasa cara seperti ini merepotkan dan tidak memberi pengaruh apa-apa, mungkin itu saatnya kamu membeli Lem Biru alias Lempar dan Beli yang Baru.
from Gizmologi https://ift.tt/3t4GrvH
via IFTTT
0 Komentar