Jakarta, Gizmologi – AREA31, penyedia Tier III Hyperscale Data Center sedang bersiap untuk menyelesaikan pembangunan fasilitas miliknya di Depok. Rencananya, data center yang memiliki konsep military bunker ini bakal siap beroperasi pada kuartal 1 tahun 2022.

Data center ini mulai dibangun sejak 19 Juli 2019, berada di atas lahan seluas 20,000 meter persegi. Area31 mengusung konsep military bunker yang dilengkapi dengan 8 High-Security Layers untuk menjamin keamanan data center.

“Saya sangat excited akan hadirnya AREA31 sebagai penyedia Tier III Hyperscale Data center dan Teleport Facilities, yang kami design dan bangun khusus untuk dijadikan data center atau yang lebih dikenal dengan istilah Purpose-Built Datacenter (PBDC),” kata Yoke Tangkar selaku VP of Sales AREA31 dalam siaran persnya, Senin (25/1).

Data center tersebut, kata Yoke, ditujukan untuk memenuhi lonjakan volume data dan memenuhi ekspektasi pasar data center yang makin meningkat. Di mana banyak pelaku bisnis menerapkan tranformasi digital untuk beradaptasi dengan New Normal selama pandemi Covid-19.

Data Center Berkonsep Military Bunker

Data Center Indonesia
Ilustrasi data center (Foto: 123rf/Yuriy Onikienko)

Berbeda dengan konsep gedung data center pada umumnya, AREA31 mengusung konsep “Miltary Bunker” yang dilengkapi dengan 8 lapis keamanan tingkat tinggi, dan juga memiliki diferensiasi unggul yaitu Naming Rights, di mana setiap pelanggan yang berlangganan 1 Data Hall dengan kapasitas 150 Rack, pelanggan dapat menyematkan brand atau company name sebagai identitas dari Data Hall tersebut.

“Berlokasi di Jl. Raya Tapos No 31, Depok, Jawa Barat dan berjarak ± 30KM dari Pusat Kota. Membuatnya cocok dijadikan sebagai data center utama maupun data center cadangan atau yang biasa disebut Disaster Recovery Center (DRC),” paparnya.

Baca Juga: Kominfo Maksimalkan Pertumbuhan Data Center Indonesia

Data Center AREA31 berkapasitas 10-Megawatt (MW) yang nantinya akan tersedia 8 Data Hall yang dapat mengakomodir 1.200 Rack. Proses pembangunannya dibagi menjadi 2 tahap, dimana saat ini sudah dilakukan proses pembangunan tahap 1 yang diperkirakan siap beroperasi pada Q1 2022 dengan ketersediaan 4 Data Hall yang dapat mengakomodir 600 Rack.

Tidak hanya diperuntukkan sebagai Tier III Hyperscale data center, Area31 juga menawarkan area rooftop seluas 1.750 meter persegi sebagai fasilitas Telecommunication Port (Teleport). Fasilitas ini diperuntukkan bagi Satellite Communication Provider untuk colocation Stasiun Bumi dengan kapasitas hingga 7 unit antena stasiun bumi berdiameter 9 meter.



from Gizmologi https://ift.tt/3nVweyf
via IFTTT