China, Gizmologi – Malam nanti (29/3), merek independen yang awalnya merupakan sub-brand dari Xiaomi, POCO bakal rilis smartphone terbarunya untuk konsumen di Tanah Air. Namun lain di Indonesia, lain pula di China. Di mana Xiaomi baru saja perbarui penawaran smartphone termurahnya lewat Redmi 10A. Bagaimana spesifikasinya?

Ya, seri Redmi A memang tergolong sangat populer berkat harganya yang sangat murah. Di Indonesia, Redmi 5A sempat menjadi smartphone gaib karena banderol harganya mulai Rp999 ribu. Hingga beberapa waktu kemudian, Xiaomi terpaksa menaikkan harganya lebih dari satu kali. Atas alasan kenaikan biaya komponen yang diperlukan untuk merakit perangkat tersebut.

Lewat Redmi 10A, Xiaomi kembali tingkatkan spesifikasi perangkat agar memiliki daya saing lebih tinggi. Pasalnya, kini persaingan tidak hanya datang dari vendor seperti realme saja. Namun juga Samsung yang sudah mulai kejar ketertinggalan lewat Galaxy A Core series. Juga membawa spesifikasinya yang cukup bersaing, meski sebelumnya dikenal mahal.

Redmi 10A Tampil Identik dengan Redmi 10C

Xiaomi Redmi 10A

Secara desain, Redmi 10A mengusung tampilan menyerupai Redmi 10C. Setidaknya Xiaomi berikan tiga opsi warna berbeda, yakni hitam, abu-abu dan biru. Hanya saja, dibuat sedikit lebih polos, terutama pada bagian modul kamera belakangnya. Meski begitu, bila dilihat lebih seksama, kini Xiaomi sematkan sebuah fitur hardware yang sangat jarang disematkan pada budget di kelasnya.

Yakni sensor sidik jari alias fingerprint sensor. Bukan disematkan di sisi samping bodi, melainkan berada di dalam modul kamera hitamnya yang dibuat sangat besar. Permukaan bodinya diberikan tekstur bergaris secara vertikal. Sementara di depan, disambut oleh layar besar yang terlihat mirip seperti generasi sebelumnya. Baik secara tampilan sampai spesifikasi panelnya.

Xiaomi Redmi 10A

Xiaomi Redmi 10A dipersenjatai dengan layar 6,53 inci yang beresolusi HD+. Dengan kecerahan maksimum 400 nits, kamera depannya hadir dalam tampilan waterdrop, beresolusi 5MP alias masih sama seperti generasi sebelumnya. Yang menarik, kamera belakangnya pun dibuat sama. Walaupun secara kosmetik terlihat lebih spesial.

Meski punya empat lingkaran sensor berbeda, Xiaomi Redmi 10A hanya memiliki satu sensor saja, beresolusi 13MP. Pengguna tak perlu khawatir, karena Xiaomi berikan kemampuan ambil foto portrait berbasis software, sehingga tetap bisa hasilkan efek blur walaupun tanpa kamera sekunder.

Gunakan Chipset yang Masih Sama

Xiaomi Redmi 10A

Spesifikasi Redmi 10A pada bagian hardware lainnya bisa dibilang sama. Mulai dari penggunaan cip MediaTek Helio G25 octa-core 12nm, sampai kapasitas baterainya yang cukup besar di 5,000 mAh. Karena ini merupakan kelas entri, wajar kalau didukung dengan charger 5V 2A dan masih pakai port micro-USB.

Bakal menjalankan MIUI 12.5, Xiaomi Redmi 10A bakal hadir dalam tiga opsi kombinasi RAM serta penyimpanan internal berbeda. Ketiga opsi ini bisa dibilang naik dari generasi sebelumnya, di mana opsi paling rendah adalah 4+64GB, dibanderol CNY699 (Rp1,5 jutaan).

Dua opsi lain Redmi 10A dibanderol masing-masing CNY799 (4+128GB, Rp1,8 jutaan) & CNY899 (6+128GB, Rp2 jutaan). Sementara saat ini, Redmi 9A dibanderol mulai Rp1,249 juta untuk varian 2+32GB di Indonesia.



from Gizmologi https://ift.tt/wj15KfV
via IFTTT