Jakarta, Gizmologi – Dengan adanya smartphone, kini ada cara lain untuk mendapatkan sebuah informasi maupun cerita selain harus membaca buku. Dari buku fisik, bisa ke buku digital alias e-book. Namun juga selain membaca, kita bisa memilih untuk mendengarnya lewat audiobook. Dan Storytel menjadi salah satu platform streaming audiobook terbaru di Indonesia.
Ya, audiobook bisa dibilang sebuah metode yang cukup populer bagi masyarakat untuk alternatif membaca. Serupa dengan mendengarkan podcast, dengan audiobook, kita bisa mendapatkan informasi atau cerita sembari melakukan hal lain. Seperti bekerja atau mengemudi, misalnya. Tingkat adaptasinya pun naik, meski hanya sedikit saja.
Baca juga: Spotify Akuisisi Platform Findaway, Mau Jual Audiobook
Dikutip dari situs Business2Community, sekitar 68% populasi masyarakat Amerika Serikat (atau sekitar 193 juta penduduk) mendengarkan audiobook setiap bulannya di 2021—meningkat 1 juta orang dari 2020. Total waktu mendengarkan audiobook juga naik menjadi rata-rata 16 jam 14 menit, dibandingkan 15 jam 12 menit di 2020.
Storytel Terus Ekspansi Cakupan Wilayah di Asia Pasifik
Storytel sendiri telah hadir sebagai salah satu layanan streaming audiobook dan e-book terbesar global. Grupnya sendiri sudah beroperasi di lebih dari 25 negara, dan berkantor pusat di Stockholm, Swedia. Di awal bulan Maret ini, Storytel secara resmi hadir di Indonesia, sebagai bagian komitmennya untuk perluas kehadiran di wilayah Asia Pasifik sejak 2017 lalu.
Kehadiran Storytel akan membuat masyarakat Indonesia bisa berlangganan dan mengakses lebih dari 150 ribu audiobook. Tersedia dalam berbagai genre, tentunya dengan pilihan bahasa Inggris sampai bahasa Indonesia. Helena Gustafsson, Chief Content Strategy Officer dari Storytel menyebutkan bila pihaknya telah menanti-nanti kesempatan ini, membawa layanan yang berikan cerita terbaik lewat teknologi yang mudah digunakan.
“Pengalaman panjang kami dalam konten audio dan feedback yang luar biasa dari pelanggan, mendorong kami untuk mengambil langkah baru dalam misi untuk mampukan lebih banyak orang dalam berbagi, dan menikmati cerita di mana saja dan kapan saja dalam skala global,” tambah Helena. Untuk konten lokal, pihak Storytel telah menggandeng penerbit terkemuka untuk hasilkan perpustakaan audiobook dalam bahasa Indonesia.
Mulai perilisannya 9 Maret kemarin, konsumen di Indonesia sudah langsung dapat menikmati konten dengan bahasa lokal, dinarasikan para seniman suara profesional yang dinilai dapat menghidupkan cerita lewat suara. Storytel dengan senang bisa berikan kesempatan konsumen Indonesia untuk temukan pengalaman audiobook modern.
Gandeng Dewi Lestari Hingga Dian Sastro
Selain hadirkan audiobook dalam bahasa Indonesia, Storytel juga bakal tampilkan versi audiobook eksklusif dari beberapa judul populer milik penulis terkenal Indonesia. Beberapa di antaranya seperti Dewi Lestari, Tere Liye, Ika Natassa, Ahmad Fuadi dan Pidi Baiq.
Sebagai salah satu penulis buku kenamaan, Dewi Lestari mengatakan, “audiobook akan menjadi pengalaman baru bagi masyarakat Indonesia untuk menikmati cerita dari sebuah buku. Ini akan membuka imajinasi tanpa batas dalam mendengarkan cerita melalui pengalaman audio.”
Selain dengan penulis, Storytel Indonesia juga bakal bekerja sama dengan beragam actor serta aktris Indonesia dalam menarasikan audiobook. Beberapa nama yang disebutkan seperti Dian Sastrowardoyo, Adinia Wirasti dan Fedi Nuril. Ingin mencobanya? Gizmo friends bisa menjajal secara gratis dalam 7 hari pertama.
Sementara untuk berlangganan, Storytel Indonesia berikan harga khusus selama periode promosi grand launch, hanya Rp39 ribu per bulannya. Sudah bisa mengakses lebih dari 150 ribu audiobook dan judul e-book langsung dari aplikasi yang tersedia di Apple AppStore maupun Google Play Store.
from Gizmologi https://ift.tt/9gX0s7c
via IFTTT
0 Komentar