Jakarta, Gizmologi – Semakin banyak varian smartphone yang dihadirkan oleh vendor tentunya ikut memacu produsen chipset untuk rilis lebih banyak seri. Tak sekadar agar lebih banyak, tetapi agar bisa berikan cip yang pas untuk segmen harga tertentu. Kali ini, giliran MediaTek yang baru saja resmikan Dimensity 1300 dengan dukungan 5G.

Ya, MediaTek sendiri cukup rajin perbarui lini chipset 5G tersebut. Dari penamaannya, sudah bisa ditebak kalau Dimensity 1300 bakal hadir untuk menggantikan seri 1200. Secara spesifikasi di atas kertas, MediaTek Dimensity 1300 sudah cukup oke bahkan untuk sebuah smartphone flagship sekalipun. Mulai dari performa CPU hingga dukungan dari ISP kameranya.

Namun sering kali seri Dimensity justru digunakan oleh vendor yang umumnya dikenal rilis flagship terjangkau. Di Indonesia sendiri, flagship yang menggunakan cip dari MediaTek adalah vivo X70 Pro. Lewat smartphone tersebut, vivo bisa menepis anggapan kalau sebuah flagship kamera hanya optimal dengan cip rilisan Qualcomm.

Mendukung Layar dengan Refresh Rate 168Hz

MediaTek Dimensity 1300

Bagaimana dengan spesifikasi dari MediaTek Dimensity 1300 ini? Beberapa menginformasikan bila secara kecepatan, bakal head to head dengan Snapdragon 778G. Namun kalau dilihat dari arsitekturnya, justru bisa bersaing bahkan menyalip seri Snapdragon 870 5G. Karena gunakan satu seri lebih tinggi dengan clock speed sama kencangnya.

Dari total 8 inti CPU, arsitekturnya dibuat sama seperti seri Dimensity 1200. Di mana MediaTek Dimensity 1300 punya satu “ultra core” Cortex-A78 3GHz, tiga “super core” Cortex-A78 2.6GHz, serta empat “efficiency core” yang gunakan Cortex-A55 2GHz. GPU-nya sendiri gunakan Arm Mali sembilan inti, untuk berikan kemampuan visual terbaik.

Kalau Snapdragon 870 5G masih gunakan fabrikasi 7nm, Dimensity 1300 lebih unggul di 6nm, membuatnya lebih efisien daya yang berpengaruh terhadap daya tahan baterai smartphone. Vendor smartphone bisa memasangkan chipset ini dengan layar hingga 168Hz pada 1080p, kapasitas RAM sampai 16GB, atau penyimpanan internal berjenis UFS 3.1.

Chipset MediaTek terbaru satu ini juga bisa lakukan konversi konten SDR ke HDR secara real-time. Sementara untuk kualitas kamera terbaik, Dimensity 1300 juga sudah dipasangkan dengan MediaTek Imagiq Camera. Terdiri dari 5-core ISP yang mendukung sensor hingga resolusi 200MP, fitur AI yang meningkat 10% dari generasi sebelumnya, serta kemampuan rekam video dalam resolusi 4K dengan HDR.

Dimensity 1300 Bakal Digunakan di Smartphone OnePlus

MediaTek Dimensity 1300

Untuk kemampuan gaming terbaik, HyperEngine 5.0 dihadirkan lewat Dimensity 1300. Terdiri dari peningkatan grafis AI-VRS, Wi-Fi/Bluetooth Hybrid 2.0 untuk sambungan internet yang seamless tanpa harus terputus, serta dukungan Bluetooth LE Audio dengan Dual-Link True Wireless Stereo Audio. Membuat pengguna smartphone bisa bermain gim dengan earphone nirkabel tanpa harus takut ada delay.

Dan tentunya juga sudah mendukung jaringan 5G terbaik sekaligus lebih efisiendaya baterai. MediaTek 5G UltraSave bakal berjalan baik pada jaringan 5G SA maupun NSA. Smartphone yang gunakan MediaTek Dimensity 1300 juga bakal bisa tangkap dua jaringan 5G SA sekaligus. Tentunya, tergantung dari masing-masing vendor apakah ingin mengaktifkan fitur tersebut atau tidak.

MediaTek sendiri belum mengumumkan vendor smartphone mana yang pertama kali implementasi chipset baru ini. Namun dari rumor terbaru yang sudah beredar, OnePlus bakal jadi yang pertama. Yakni lewat seri OnePlus Nord 2T yang kabarnya akan rilis dalam waktu dekat. Jadi smartphone mid-range premium terbaru yang perbarui generasi 6 bulan sebelumnya.



from Gizmologi https://ift.tt/j48CI3s
via IFTTT