Jakarta, Gizmologi – Rumor terkait kehadiran layanan Telegram Premium memang sudah cukup santer terdengar dalam beberapa bulan terakhir. Adanya paket tambahan berbayar satu ini kabarnya ditujukan agar aplikasi kirim pesan populer tersebut bisa tetap kembangkan layanan dan server yang ada saat ini dan hingga masa depan.
Kali ini, sang CEO, Pavel Durov secara langsung mengonfirmasi bila Telegram Premium bakal siap diluncurkan dalam waktu dekat, secepatnya sebelum akhir bulan Juni 2022. Melalui sebuah pernyataan yang ditulis pada channel Telegram resminya, Durov menjelaskan alasan dibalik hadirnya Telegram Premium, plus benefit-benefit yang bakal didapatkan penggunanya bila bersedia membayar.
Sejak munculnya aplikasi tersebut hampir sembilan tahun lalu, secara konsisten dihadirkan pengembangan yang bahkan melampaui kompetitornya seperti WhatsApp. “Sebuah aplikasi gratis sekuat Telegram tergolong revolusioner pada 2013 dan masih belum tersaingi di 2022. Sampai hari ini, batasan kami pada obrolan, media, dan unggahan file tidak ada bandingannya,” tambah Durov.
Baca juga: Perbandingan Kemampuan WhatsApp, Telegram, dan LINE untuk Bisnis Online
Pengguna Gratisan Tak Perlu Khawatir dengan Telegram Premium
Setelah pernyataan tersebut, ia menyebutkan situasi saat ini di mana masih ada batasan yang belum dapat tercapai dan diinginkan para penggunanya. Sehingga menurutnya, layanan Telegram Premium bisa jadi alternatif terbaik.
Telegram Premium bakal dihadirkan bulan ini, menjadi sebuah paket berlangganan yang memungkinkan para power user untuk mendapatkan fitur, kecepatan dan sumber daya tambahan. Durov pun masih belum menyebutkan secara spesifik masing-masing dari tiga poin tersebut. Namun pernyataan berikutnya mengindikasikan bila Telegram Premium bakal mirip seperti Twitter Blue.
“Ini (Telegram Premium) juga akan memungkinkan pengguna untuk mendukung Telegram dan bergabung dengan klub yang menerima fitur baru terlebih dahulu.” Sebuah benefit menarik yang juga mengindikasikan satu hal; pengguna Telegram gratis juga bakal tetap mendapatkan fitur baru ke depannya.
Untuk saat ini, benefit yang baru disebutkan adalah mengunggah dokumen dan media dalam ukuran yang sangat besar, serta stiker dan opsi reaction khusus. Pengguna gratisan bakal tetap dapat mengakses dokumen tersebut, bahkan bisa berikan reaksi yang sama. Dan semua fitur yang tersedia saat ini bakal tetap gratis.
Ditujukan Agar Tidak Fokus Pada Pendanaan dari Pengiklan
Dihadirkannya Telegram Premium juga sebagai salah satu cara untuk menunjukkan keseriusannya dalam mengutamakan pengguna. “Saya percaya bahwa Telegram harus didanai terutama oleh penggunanya, bukan pengiklan,” tambah Durov. Sampai saat ini, kemunculan iklan di Telegram memang belum banyak.
Untuk menambah pundi-pundi, Telegram sudah menjalankan iklan yang fokus terhadap privasi—alih-alih diberikan dalam chat pribadi, iklan tersebut hanya muncul dalam channel publik. Masih berupa eksperimen, Durov mengaku bila sistem ini telah mencapai kesuksesan yang melampaui perkiraannya sebelumnya.
Pembaruan terakhir Telegram sendiri telah membawa sejumlah fitur yang menarik. Sebut saja download manager, menu baru untuk atur file yang bakal diunggah secara bersamaan, tampilan semi transparan untuk aplikasi di Android, maupun proses login serta membuat akun baru yang kini dibuat lebih seamless.
from Gizmologi https://ift.tt/c8QxV6u
via IFTTT
0 Komentar