Jakarta, Gizmologi – Unicorn teknologi yang beroperasi di Indonesia paham betul bahwa selalu dekat dengan pemerintah bisa mendukung kelancaran bisnisnya. Mereka kian rajin bikin acara yang melibatkan pejabat tinggi, tak terkecuali Grab. Hari ini (12/7), perusahaan asal Singapura tersebut mengajak Luhut B. Panjaitan untuk memimpin peresmian kendaraan listrik GrabElectric.

Menurut Grab, upaya ini untuk mendorong implementasi kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (Battery Electric Vehicle/BEV) serta penerapan energi hijau. Perusahan yang sudah melantai di bursa saham NASDAQ AS ini memperkenalkan tampilan baru armada GrabElectric.

Luhut yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) tentu saja mengapresiasi peran serta Grab Indonesia dalam mendorong implementasi kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (Battery Electric Vehicle/BEV) di Indonesia.

Ia berharap agar GrabElectric ini mampu memberikan pengalaman baru bagi masyarakat dalam menggunakan BEV. Sehingga percepatan transformasi ke arah BEV dapat segera terpenuhi.
Baca juga: Berbagai Upaya Wujudkan Transportasi Ramah Lingkungan di Indonesia

“Saya juga mengucapkan selamat kepada Grab Indonesia, di mana 1.900 armada GrabElectric secara khusus tersedia di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan untuk menunjang mobilitas masyarakat di kawasan padat ini. Sebuah pencapaian yang diharapkan dapat terus ditingkatkan hingga menjangkau seluruh wilayah di Indonesia,” ujarnya saat membuka acara di Kemenko Marves (12/07).

“Saat ini, Pemerintah sangat serius dalam menyediakan berbagai regulasi untuk mendukung terciptanya ekosistem BEV. Beberapa aspek yang didorong antara lain, aspek teknis, aspek insentif, hingga aspek pembiayaan,” tambahnya.

GrabElectric Diklaim Terbesar di Indonesia

Motor Listrik GrabElectric

Hadir di Indonesia sejak 2019, kini GrabElectric semakin memperkuat posisi Grab sebagai pelopor dan operator transportasi kendaraan listrik terbesar di Indonesia. Dengan total 8.500 armada, GrabElectric telah hadir di 8 Provinsi, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali.

GrabElectric merupakan produk hasil kolaborasi Grab dengan beragam mitra strategis dan sektor privat lokal maupun mancanegara, seperti Kymco, SWAP Energi, Viar, PT Wika Industri Manufaktur, Hyundai, dan Intelligent Transport System (ITS) Indonesia.

President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengungkapkan bahwa Armada GrabElectric merupakan salah satu upaya Grab dalam mempercepat terbentuknya ekosistem kendaraan listrik di tanah air serta mendukung upaya pemerintah untuk memiliki lebih dari 2 juta kendaraan listrik pada 2030 nanti.

“Kami berharap inisiatif ini dapat mendorong masyarakat untuk lebih mengenal kendaraan listrik serta turut berperan aktif dalam mendukung pengembangan ekonomi hijau Indonesia,” ujar Ridzki.

Sejak tahun 2019, Grab telah mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dengan berbagai inisiatif dan tindakan nyata untuk mendukung kelestarian lingkungan, seperti Langkah Menanam Pohon (Carbon Offsetting), Langkah Kurangi Emisi (Electric Vehicle by Grab), dan Langkah Daur Ulang (Recycle with GrabExpress Recycle).

Sementara Country Managing Director of Grab Indonesia, Neneng Goenadi mengatakan, perusahaan menargetkan untuk mencapai netral karbon pada tahun 2040. “Hadirnya Grab Electric mempertegas komitmen dalam mendukung usaha pemerintah mencapai target pengurangan jejak karbon hingga 41% pada 2030,” ujarnya.

Ia menambahkan, sistem sewa harian GrabElectric memberikan peluang pendapatan baru bagi mitra pengemudi dan mitra pengiriman kami yang tidak memiliki kendaraan pribadi. “Para mitra pun dapat menghemat biaya operasional per bulan hingga 25%, mengingat mitra tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk BBM dan biaya perawatan berkala, karena sepenuhnya ditangani oleh Grab melalui 31 service center di Indonesia,” pungkas Neneng.



from Gizmologi https://ift.tt/1sfI5Y4
via IFTTT