Jakarta, Gizmologi – Ketika layanan digital berekspansi, infrastruktur jaringan biasa tidak lagi mampu memenuhi lonjakan permintaan. Karena arsitektur jaringan yang kompleks, serta ancaman keamanan TI yang semakin marak dan pemutakhiran sistem yang sering dilakukan. Solusi Huawei OptiX menawarkan arsitektur jaringan yang diklaim lebih ringkas.
Solusi ini juga mendukung beragam aplikasi, memiliki kamera yang mengendalikan terminal dari jarak jauh, Passenger Information System (PIS), dan lain-lain. Jaringan optik digadang-gadang akan berperan besar dalam mewujudkan transformasi digital industrial.
Baca juga: Gandeng Inligo Networks, Indosat Ooredoo Hutchison Bangun Kabel Bawah Laut Sepanjang 18.000 Km
Huawei Optix menghadirkan pelayanan berstandar tinggi yang didasari akses kepada kabel optik yang cerdas, meluas, dan dilengkapi pita ultra lebar. Agar jualannya Huawei ini lebih dikenal para pelanggannya, Huawei meluncurkan pamera bertajuk OptiX Club. Pameran Huawei Optix Club ini mengupas tren-tren industri teknologi serta menjadi forum bagi pemain-pemain lokal untuk berbagi kisah suksesnya.
Frank Xu, Director of Enterprise Marketing & Solution Sales Department, Huawei Indonesia mengatakan pameran Huawei OptiX Club ini sekaligus merupakan wadah untuk mempertunjukkan solusi-solusi komprehensif khusus produk optik Huawei di hadapan mitra serta pelanggan, sekaligus memberikan kesempatan bagi pelanggan untuk saling menginspirasi lewat pencapaian maupun visinya masing-masing, dan menjajaki kerja sama serta pembahasan mengenai solusi-solusi teknis.
Jajaran Produk Huawei OptiX
Huawei OptiX disebut sebagai lompatan besar yang menghubungkan sektor industri lewat jaringan optik. Raksasa teknologi asal China tersebut memiliki sejumlah produk termasuk Huawei Industry OptiX, Single OptiX, Sensing OptiX, DC OptiX, dan Campus OptiX. Masing-masing digunakan untuk skenario dan kebutuhan tertentu di sektor-sektor yang paling memerlukan konektivitas fiber optik secara menyeluruh, dari energi, transportasi, keuangan, pendidikan, kesehatan, hingga manufaktur.
Frank menambahkan, sebagai pemain industri yang terkemuka di bidang kabel optik, Huawei memiliki visi untuk membangun jaringan optik sepenuhnya yang cerdas, disederhanakan, dan diperkuat pita ultra lebar di seluruh negeri. Hal ini khususnya mengingat persyaratan lebar pita dan keandalan layanan yang semakin tinggi di Indonesia.
Kooperasi dan inovasi terbuka adalah kedua prinsip yang dipatuhi Huawei, yang diwujudkannya melalui kerja sama dengan industri dan mitra ekosistem dengan tujuan membangun ekosistem yang terbuka dan mendorong perkembangan industri optik yang sehat.
“Sebagai bagian dari kontribusi kami selama bertahun-tahun kepada pasar optik di Indonesia, Huawei ingin menghadirkan layanan yang semakin ditingkatkan kepada setiap perusahaan, organisasi dan individu,” ujar Frank Xu di Jakarta (30/6).
Thomas Dragono, Managing Director Matrix NAP Info mengatakan sebagai mitra teknologi strategis Huawei, Matrix NAP Info adalah penyedia layanan pertama di Indonesia yang menghadirkan layanan penyambungan antar-pusat data yang berkapasitas ultra tinggi, berlatensi rendah, dan paling mutakhir.
“Dengan 22 pusat data yang terhubung di seluruh Jabodetabek, kami adalah penyedia layanan yang paling terkoneksi. Selain berkomitmen penuh mendorong peta jalan Indonesia Digital, kami juga serius mengurangi jejak karbon perusahaan,” ujarnya..
from Gizmologi https://ift.tt/FMs31QZ
via IFTTT
0 Komentar