Jakarta, Gizmologi – Elon Musk menjadi salah satu pembicara yang tampil secara virtual dalam event B20 Summit di Bali. Dalam kesempatan tersebut, ia bicara soal masa depan Twitter secara khusus bagi penggunanya di Indonesia.

Mengenai Twitter sendiri, Elon menyebut Indonesia memiliki masa depan yang cerah. Pernyataan ini diutarakan Elon setelah CEO dan President Bakrie & Brothers Anindya Bakrie dalam diskusi bertajuk Navigating Future Distruption of Global Technological Innovation, Senin (14/11).

Dalam kesempatan itu, Anindya menanyakan soal Indonesia yang kini menjelma sebagai negeri Twitter terbesar ke empat di dunia. Ia juga mempertanyakan tren disemasi informasi lewat media sosial di Indonesia.

“Saya pikir Indonesia punya masa depan cerah. Karena banyak penggunaan energi, banyak populasi dan banyak sumber daya,” Jawab Elon Musk.

Baca Juga: Elon Musk Lakukan PHK Massal di Twitter, Tagar #LoveWhoYouWorkedWith Bergema

Kehadiran Elon Musk Secara Virtual

elon Musk

Mengenai tren konten video pendek yang kini banyak dibuat pengguna media sosial. Elon menuturkan, konten video pendek merupakan ide yang bagus dan tidak menutup kemungkinan akan hadir lebih banyak di Twitter.

Oleh sebab itu, ia menuturkan, Twitter perlu melakukan revenue share (bagi hasil) dengan para kreator konten. Dengan demikian, para kreator bisa mendapatkan mendapatkan pemasukan dari situ, sekaligus memungkinkan mereka tetap membuat konten.

“Twitter, saya pikir membutuhkan lebih banyak konten video. Dan yang pasti, memungkinkan video yang lebih panjang, termasuk memungkinkan kreator konten mendapatkan pemasukan dari situ,” tuturnya secara virtual

Meski tidak bisa hadir langsung sebagai pembicara di forum B20, Elon Musk tetap memakai batik Sulawesi berwarna hijau. Dipilihnya batik ini sebagai simbol wilayah kaya nikel yang jadi kunci pengembangan mobil listrik yang penting untuk Elon Musk.

Untuk diketahui, Elon menjadi pengisi dalam sesi 1-on-1 di B20 Summit dengan tema Navigating Future Disruption of Global Technological Innovation. Dalam sesi itu, ia berbicara mengenai sejumlah topik, mulai dari SpaceX, Tesla, Boring Company, hingga rencananya membawa manusia ke Mars.



from Gizmologi https://ift.tt/MoB5ICj
via IFTTT