Jakarta, Gizmologi – Perusahaan teknologi Nokia Oyj membuat perubahan besar dengan mendesain ulang logo baru mereka untuk pertama kalinya, setelah hampir 60 tahun terakhir. Hal itu dilakukan sebagai bagian dari upaya mereka untuk mempercepat pertumbuhan yang lebih agresif di pasar bisnis.

Melansir dari Bloomberg, Senin (27/2/2023), logo baru tersebut terdiri dari lima kata “NOKIA” yang didesain dengan bentuk berbeda dari skema warna biru sebelumnya. Logo baru justru menampilkan berbagai warna sesuai tujuan penggunaannya.

“Di benak kebanyakan orang, kami masih merupakan merek ponsel yang sukses, tapi ini bukan tentang Nokia. Kami ingin meluncurkan merek baru yang sangat berfokus pada jaringan dan digitalisasi industri, yang merupakan hal yang sama sekali berbeda dari ponsel lama,” kata Chief Executive Office Nokia Pekka Lundmark.

Sekadar informasi, vendor smartphone bermerek Nokia masih dimiliki oleh HMD Global, dimana lisensi tersebut didapatkan dari Microsoft Corp., yang membeli bisnis tersebut pada tahun 2014. Lundmark juga mengatakan bahwa Nokia akan fokus untuk menambah pangsa pasar dalam bisnis perusahaan yang melayani penyedia layanan nirkabel dengan peralatan jaringan.

Artinya, perusahaan asal Finlandia itu tidak lagi diasosiasikan dengan smartphone karena bukan lagi jadi prioritas utamanya. Sementara HMD Global, akan menjadi perusahaan yang memegang hak nama merek Nokia untuk setiap smartphone yang dijual.

“Selain mengubah strategi, kami juga memperbarui logo kami untuk mencerminkan bahwa kami merupakan perusahaan teknologi yang fokus pada inovasi dan bisnis B2B (business-to-business) di suatu area di mana teknologi jaringan bertemu dengan cloud,” ujar Lundmark.

Baca Juga: HMD Global Bakal Memindahkan Produksi Ponsel Nokia dari China ke Eropa

Logo Baru Nokia

Logo Baru Nokia
Logo Baru Nokia

Ini menjadi kali pertama, sejak Nokia menjual produk elektronik mereka pada 1965. Semenjak saat itu, Nokia selalu menggunakan logo bertuliskan “Nokia” yang memiliki warna ikonik biru.

Untuk logo barunya Nokia kini menggunakan jenis tulisan yang lebih segar dan modern. Pada abjad “N”, misalnya, bentuknya kini tak sepenuhnya huruf “N”, melainkan seperti segitiga siku-siku yang tak memiliki sisi bawah.

Lalu untuk abjad “K” bentuknya kini seperti tanda panah mengarah ke kiri, atau seperti simbol matematika untuk menandakan bahwa sebuah angka “lebih kecil” dari angka yang akan dibandingkan.

Kemudian untuk warna, alih-alih menggunakan warna biru, Nokia kini mengaplikasikan warna teks putih. Kemudian, Nokia tampaknya bisa menggunakan latar belakang warna yang bervariasi untuk dipadukan dengan logo berwarna putih ini.

Berbekal identitas baru ini, Nokia akan mengembangkan bisnis peralatan telekomunikasi. Nokia ingin meningkatkan pertumbuhan bisnisnya dengan menjual jaringan 5G pribadi ke perusahaan.

Adapun, Nokia baru-baru ini mendapatkan kembali mendapatkan status investment-grade BBB dari S&P Global Ratings. “Kami memiliki pertumbuhan 21 persen sangat baik tahun lalu di perusahaan, yang saat ini sekitar 8 persen dari penjualan kami, (atau) kira-kira 2 miliar euro (USD 2,11 miliar),” imbuhnya.

Artikel berjudul Tinggalkan Citra Lama, Nokia Punya Logo Baru Setelah Hampir 60 Tahun yang ditulis oleh Aditya Fajar pertama kali tampil di Gizmologi



from Gizmologi https://ift.tt/6KoZeu8
via IFTTT