Jakarta, Gizmologi – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi bakal menemui Kaporli Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk menumpas jaringan situs judi online yang menyusupi domain-domain milik pemerintah. Sekalipun Kominfo sudah memblokir lebih dari 5.000 situs namun penyusupan itu tetap marak terjadi.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong menyampaikan, bahwa sejak tahun lalu Kementerian telah memblokir 5.000 situs judi daring yang menyusupi situs-situs pemerintah. Kendati sudah rutin melakukan pemblokiran, nyatanya situs dan konten judi online masih bergentayangan.

“Sejak tahun lalu kita sudah memblokir situs-situs judi online (daring) yang menyusup ke situs pemerintah sebanyak 5.000 situs,” ujar Usman dalam diskusi Polemik Trijaya, Sabtu (26/8/2023).

Usman menekan bahwa Kementerian Kominfo terus mendorong penguatan keamanan situs pemerintah melalui langkah-langkah proaktif. Selain melakukan pemblokiran terhadap ribuan situs judi online yang mencoba merambah situs pemerintah, Kementerian Kominfo juga telah memperingatkan pengendali sistem elektronik publik situs-situs pemerintah untuk meningkatkan sistem pengamanan dan keamanan.

Salah satu rekomendasi utama yang diberikan Kementerian Kominfo adalah melakukan penetration test, tes penetrasi untuk menemukan kerentanan keamanan sebuah situs, secara rutin. “Kami menyarankan untuk melakukan penetration test atau tes penetrasi secara rutin supaya kita tahu seberapa handal pertahanan situs kita,” imbuhnya.

Dalam proses tes penetrasi tersebut, Usman menyarankan agar pengelola situs meminta pendampingan dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sebagai lembaga yang berfokus pada keamanan siber. BSSN dinilai memiliki keahlian dan pengalaman dalam mengidentifikasi celah keamanan serta memberikan solusi untuk memperkuat pertahanan situs-situs penting tersebut.

Baca Juga: Ditegur Kominfo Karena Aplikasi Smartphone Ada Iklan Judi Online, Begini Reaksi OPPO

Domain-Domain milik Pemerintah Disusupi Situs Judi Online

ilustrasi situs judi online

Situs Judi Online

Situs Judi Online

Selain itu, kata dia, Pusat Data dan Sarana Informatika (PDSI) yang berada di bawah naungan Kominfo juga dapat menjadi mitra dalam upaya penguatan keamanan tersebut. Usman menambahkan bahwa kemampuan teknis pengelola situs-situs pemerintah, terutama pengelola situs pemerintah daerah, juga perlu ditingkatkan.

“Jadi, itu kemampuan teknisnya itu yang saya kira memang perlu kita tingkatkan, perlu literasi digital yang lebih teknis,” pungkas dia.

Sejauh ini Kominfo telah memblokir 846.047 yang memuat konten judi online pada periode 2018 hingga 19 Juli 2023. Pada Januari hingga 17 Juli 2023, Kementerian menerima 1.859 aduan pemanfaatan rekening bank untuk judi online.

Menjawab dugaan adanya orang pemerintah atau pihak keamanan yang menerima setoran dari bandar judi online. Jadi dengan adanya pertemuan antara Menkominfo dengan Kapolri tersebut diharapkan mendapatkan solusi komprehensif.

Artikel berjudul Gawat! Ada 5.000 Situs Judi Online Gunakan Domain Pemerintah yang ditulis oleh Aditya Fajar pertama kali tampil di Gizmologi



from Gizmologi https://ift.tt/2srMLEH
via IFTTT