Jakarta, Gizmologi – Pengembang stasiun pengisian kendaraan listrik, Deloitte bersama Foundry meluncurkan white paper bertajuk “An Electric Revolution: The Rise of Indonesia’s E-Motorcycle”. Riset itu mengupas lanskap pasar kendaraan dan baterai listrik lokal seiring adopsi renewable energy di Indonesia.

Nindito Reksohadiprodjo selaku Partner Deloitte Indonesia mengungkapkan, momentum kendaraan elektrik yang signifikan selama dua tahun terakhir. Mendorong lonjakan adopsi industri lokal yang menunjukkan pertumbuhan sebesar 15 kali lipat.

“Sebagai ekosistem platform, kami melihat sinergi yang solid sangat dibutuhkan untuk bersama-sama memecahkan masalah, memberikan solusi, dan memajukan perkembangan industri motor listrik di Indonesia,” papar Nindito di Jakarta, Selasa (12/9).

Beberapa pemain di industri ini telah menjadi pusat perhatian dalam industri sepeda motor listrik di Indonesia, dan masing-masing perusahaan berkontribusi terhadap transformasi cepat lanskap transportasi nasional.

Kemitraan antara produsen sepeda motor, pemerintah, dan perusahaan energi akan menjadi kunci dalam memajukan industri sepeda motor listrik. Ini akan membantu dalam mengatasi hambatan-hambatan seperti biaya produksi yang tinggi dan kurangnya infrastruktur.

“Kami berharap riset ini dapat membantu para pemain untuk menavigasi pertumbuhan industri, karena peralihan ke mobilitas listrik tidak hanya mengatasi tantangan mobilitas perkotaan tetapi juga berkontribusi terhadap kelestarian lingkungan,” jelasnya.

Baca Juga: Laris Manis! Penjualan Kendaraan Listrik di Tokopedia Meningkat 4 Kali Lipat

Pertumbuhan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia

White papar ekosistem kendaraan listrik di Indonesia
Nindito Reksohadiprodjo selaku Partner Deloitte Indonesia

Di sisi lain, pertumbuhan minat masyarakat terhadap kendaraan listrik tidak hanya terjadi di tingkat lokal, tetapi juga menjadi bagian dari perubahan global menuju transportasi berkelanjutan. Di mana Masyarakat semakin peduli terhadap polusi udara dan dampak negatifnya terhadap kesehatan dan lingkungan.

Sepeda motor listrik dianggap sebagai solusi ramah lingkungan yang dapat mengurangi emisi gas rumah kaca. Pemerintah Indonesia juga memainkan peran penting dalam mendorong adopsi sepeda motor listrik.

Kebijakan insentif, seperti pembebasan pajak dan subsidi, telah diberikan kepada produsen dan pembeli sepeda motor listrik. Hal ini telah membantu menjadikan sepeda motor listrik lebih terjangkau dan menarik bagi masyarakat.

“Masyarakat semakin menyadari polusi kendaraan bermotor yang belakangan terjadi di Jakarta. Sehingga brand dan industri kendaraan listrik lokal mulai dilirik,” imbuhnya.

Artikel berjudul Riset Deloitte dan Foundry Siap Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia yang ditulis oleh Aditya Fajar pertama kali tampil di Gizmologi



from Gizmologi https://ift.tt/x5uh78W
via IFTTT