Jakarta, Gizmologi – LG Electronics mengubah haluan bisnisnya dengan merambah ke industri otomotif. Hal tersebut diumumkan langsung CEO LG William Cho pada ajang IAA Mobility 2023 di Munich, Jerman.

Secara umum, LG melihat perkembangan industri otomotif yang sangat pesat untuk berfokus pada elektrifikasi dan berkendara dengan otonom. Oleh karena itu, LG menyatakan akan memiliki peluang besar dalam menciptakan nilai pengguna pada area mobilitas saat ini.

“LG memiliki pengalaman hampir 70 tahun dalam bisnis yang berhadapan langsung dengan konsumen. Sepanjang masa itu, kami telah memiliki pemahaman yang kaya terkait dengan konsumen kami di seluruh dunia dan ruang hidupnya melalui berbagai temuan dari penelitian mendalam dan tren,” ujar William dalam live streaming and presentation, Senin (4/9/2023).

William, berpandangan kendaraan atau industri otomotif tak lama lagi akan lebih dari sekedar alat transportasi, namun sebagai sebuah perpanjangan tempat untuk mendapatkan pengalaman penggunaan yang berbeda. Berbagai pemahaman dan keahlian inilah yang kemudian berada dibalik berdirinya LG Vehicle component Solution (VS) company yang mengembangkan bisnisnya dalam bidang komponen dan solusi otomatif.

Bahkan menurut laporan firma riset pasar Strategy Analytics, diperkirakan LG menyumbang pangsa terbesar pasar telematika kendaraan global tahun lalu, yaitu sebesar 23,3 persen. Di sisi lain, LG VS juga berhasil menguasai pangsa pasar di segmen audio, video, dan navigasi (AVN) dari produsen mobil besar.

“Hal inilah yang kemudian menjadi modal bagi kami dalam menghasilkan berbagai inovasi dalam industri elektronik konsumer. Dengan pengetahuan dan pengalaman yang besar di area ini, kami sangat bersemangat untuk menyajikan langkah baru kami dalam bidang mobilitas,” papar William.

Baca Juga: IFA 2023, LG Pamer Perangkat Ramah Lingkungan Berbasis ThinQ UP 2.0

Fokus Bisnis LG di Industri Otomotif

LG Rambah Industri Otomotif
LG CEO William Cho at IAA Mobility 2023 press conference.

Dengan begitu, LG yang biasanya dikenal dengan peralatan rumah tangga kini memiliki tujuan baru untuk mengisi segmen komponen mobil. Apalagi bisnis komponen mobil LG Electronics telah menghasilkan keuntungan tahun lalu dan bertujuan untuk mencapai pendapatan sebesar 20 triliun won pada tahun 2030, dengan target berada di peringkat 10 besar global dalam industri ini.

Ini menjadi keputusan besar LG, setelah mengumumkan untuk menutup bisnis smartphone mereka di tahun 2021. Ditutupnya bisnis smartphone yang berdarah-darah dengan kompetisi yang sangat sengit itu, LG bisa lebih fokus mengembangkan pada area yang punya potensi tumbuh di masa depan seperti komponen kendaraan listrik, hingga perangkat Internet of things (IoT) yang terhubung dengan rumah pintar.

“Kami sangat yakin mobilitas masa depan harus fokus pada misi untuk memberikan pengalaman penggunaan pada tingkat yang berbeda. LG dengan solusi mobilitas inovatifnya, sangat berkomitmen terhadap misi penting ini,” pungkasnya.

Artikel berjudul Tutup Bisnis Smartphone, LG Rambah Industri Otomotif di IAA Mobility 2023 yang ditulis oleh Aditya Fajar pertama kali tampil di Gizmologi



from Gizmologi https://ift.tt/MjiFlGu
via IFTTT