Salah satu produsen kamera yang cukup populer digunakan di kalangan kreator konten video, Panasonic baru saja memperbarui produknya yang laris di pasaran. Masih hadir dalam bentuk Micro Four Thirds (MFT), Panasonic Lumix GH5 II tampil dengan desain yang familiar. Sembari menyiapkan produk baru lainnya.
Perusahaan yang ditemukan sejak tahun 1918 tersebut hadirkan Lumix GH5 II sebagai pengisi ‘kesenjangan’, karena sedang menyiapkan seri GH6 yang dikabarkan bakal hadir setidaknya sebelum tahun 2021 berakhir. Meski begitu, tak lantas membuat kamera ini tidak menarik, karena harga jualnya yang lebih terjangkau dari sebelumnya.
Sementara seri pertamanya telah diluncurkan sejak awal 2017, sehingga wajar bila dirilis pembaruan dalam seri yang familiar. Panasonic berikan upgrade pada sistem internalnya, yang secara otomatis memberikan peningkatan fitur dan kemampuan perekaman videonya. Lantas apakah membuat seri keduanya jauh lebih menarik dari yang sudah ada di pasaran? Berikut perbedaannya.
Baca juga: Panasonic Bawa Dua TWS Pertamanya di Indonesia, Bawa Fitur ANC
Sensor Sama, Lumix GH5 II Gunakan Prosesor Baru
Mengingat desainnya yang masih sama, Panasonic sematkan seri prosesor Venus Engine terbaru di dalam bodi Lumix GH5 II. Sensor utamanya sendiri masih sama, beresolusi 20,3MP berjenis Digital Live MOS. Hanya saja, kali ini dilengkapi lapisan tambahan anti reflektif, untuk kualitas gambar lebih jelas pada situasi pencahayaan tertentu.
Untuk format perekaman video, Lumix GH5 II secara native bisa melakukan perekaman dalam format 4K 60p dalam 10-bit 4:2:0, di mana sebelumnya hanya bisa menggunakan aksesori tambahan, atau format 8-bit internal. Selain itu, profil V-Log L juga sudah terpasang, di mana sebelumnya hanya menjadi opsi berbayar. Plus, dua preset Cinelike tambahan yaitu D2 & V2.
Layar yang ada pada belakang bodi dibuat sedikit lebih kecil, kini berukuran 3 inci, namun lebih baik secara kecerahan dan resolusi (1,840K dot). Sementara bodinya memiliki stabilisasi yang ditingkatkan, mendukung shutter speed lebih lama hingga 6.5 stop. Sektor konektivitasnya pun juga ditingkatkan agar lebih modern.
Tak lagi pakai microUSB, mengisi daya dengan kabel USB-C kini bisa lebih cepat karena mendukung standar USB-PD. Dan masih terkait konektitivas, Lumix GH5 II bisa lakukan live streaming ke YouTube, Facebook, Twitch dan platform ternama lainnya secara langsung dari kamera. Bisa gunakan koneksi Wi-Fi atau jaringan data smartphone yang tersambung lewat aplikasi khusus dari Panasonic.
Dan untuk portal lainnya, kamera ini juga mendukung protokol RTMP/RTMPS dan bisa berikan video dalam format 1080p 60fps dengan bitrate 16Mbps. Dan ke depannya, Panasonic bakal berikan pembaruan perangkat lunak agar mendukung IP streaming format kabel alias RTP/RTSP). Selain kemampuan untuk diubah menjadi webcam tentunya.
Harga Panasonic Lumix GH5 II & Lumix GH6
Hadir menggunakan prosesor baru serta beragam peningkatan fitur lainnya, kamera MFT terbru dari Panasonic ini justu dijual lebih murah USD400 dari generasi pertamanya saat diluncurkan 2017 lalu. Lumix GH5 II tersedia dengan harga mulai dari USD1,699, atau sekitar Rp24 jutaan.
Sementara untuk paket bundling bersama dengan lensa 12-60mm f/2.8 – f/4, bisa didapat dengan banderol harga USD2,299 (Rp32 jutaan). Ke depannya, Panasonic Lumix GH6 bakal bisa rekam video dalam format yang lebih baik, bahkan tanpa limit waktu. Harganya sendiri diperkirakan mencapai USD2,500 (Rp35 jutaan).
from Gizmologi https://ift.tt/3hSZgfL
via IFTTT
0 Komentar