Kebutuhan akan kendaraan pribadi yang semakin banyak tentunya harus diimbangi dengan kemudahan mendapatkannya. Mulai dari proses membeli, atau dimulai dari proses menemukan kendaraan tersebut. Kehadiran Carro Automall di Indonesia sejak 2019 bermaksud untuk penuhi kebutuhan konsumen akan pencarian dan proses kepemilikan mobil.
Sebagai marketplace otomotif terbesar di Asia Tenggara, Carro baru saja mengumumkan diraihnya pendanaan seri C yang dipimpin oleh SoftBank Vision Fund 2. Nilainya sendiri cukup fantastis, mencapai US$360 juta. Dengan begitu, Carro otomatis menjadi unicorn marketplace otomotif pertama di Asia Tenggara. Di mana perusahaannya sendiri didirikan pertama kali di Singapura pada 2015 lalu.
Dalam putaran pendanaan kali ini, terdapat beberapa investor yang ikut termasuk berbasis di Indonesia seperti EV Growth. “Kami berterima kasih atas dukungan kuat dari investor, yang menegaskan keyakinan kami pada kekuatan transformatif AI di industri otomotif untuk memberikan pengalaman pelanggan yang luar biasa,” ujar Aaron Tan, CEO dan founder Carro dalam sebuah rilis yang diterima Gizmologi (15/6).
Baca juga: Carro Automall Perluas Layanan Jual Beli Mobil Bekas Melalui Tokopedia
SoftBank Telah Berinvestasi Sejak Pertama Carro Didirikan
SoftBank menilai Carro mengubah industri otomotif di Asia Tenggara, dengan memberikan pengalaman pembelian dan penjualan tanpa batas, baik bagi konsumen maupun diler. Greg Moon, Managing Partner, SoftBank Investment Advisers menegaskan bila AI berperan dalam platform teknologi Carro untuk berikan konsumen layanan lengkap, plus transparansi selama proses pembelian.
Sementara pendanaan kali ini bakal digunakan untuk perkuat posisi pasar, perluas produk di pasar Indonesia, Thailand, Malaysia dan Singapura—empat negara yang menjadi pasar Carro dengan pertumbuhan paling signifikan sepanjang 2020. Selain itu, portofolio layanan keuangannya juga bakal ditingkatkan dengan memperluas di luar pembiayaan pinjaman in-house.
SoftBank Group sendiri telah berinvestasi sejak pertama kali perusahaan tersebut didirikan, yaitu pada tahun 2016. Saat itu, dilakukan melalui SoftBank Ventures Asia, perusahaan modal ventura yang merupakan anak usaha SoftBank. Keduanya bakal akan terus mendukung inisiatif pertumbuhan Carro selama bertahun-tahun ke depan.
Bakal Terus Kembangkan Implementasi Teknologi
Dalam hal pemanfaatan teknologi, startup otomotif ini telah sediakan layanan secara penuh untuk seluruh aspek kepemilikan mobil. AI dimanfaatkan untuk mengubah pengalaman baik proses jual maupun membeli kendaraan. Mempelopori layanan inovatif seperti pembelian mobil daring tanpa kontak fisik pertama di Singapura, layanan berlangganan mobil sampai asuransi berbasis perilaku dan penggunaan.
Terhitung hingga Maret 2021, mereka telah membukukan pertumbuhan pendapatan lebih dari 2,5 kali, melanjutkan posisi EBITDA positif untuk tahun kedua secara berturut-turut. Yang kemudian dinobatkan sebagai perusahaan dengan pertumbuhan tercepat di Asia Pasifik pada tahun 2021 oleh The Financial Time dan Statista.
Sejak Juli 2020, Carro Automall memiliki sebuah showroom mobil bekas yang menjadi rumah bagi lebih dari 250 unit kendaraan—diklaim terbesar di Indonesia saat itu. Proses layanan daring dan luring juga diintegrasikan, gunakan kode QR agar konsumen dapat memindai dan melihat detail seperti harga, Riwayat lengkap sampai opsi pembayaran.
from Gizmologi https://ift.tt/2TQpV2B
via IFTTT
0 Komentar