Jakarta, Gizmologi – Kalau Gizmo friends termasuk dalam jajaran orang yang memiliki perangkat audio dari vendor satu ini, mungkin aman untuk dianggap bila kamu termasuk golongan sultan. Ya, yang dimaksud adalah Bang & Olufsen, yang mana pekan ini baru saja merilis Beoplay EQ. TWS ANC pertamanya.
Ketika vendor seperti Xiaomi dan realme sudah lebih dulu hadirkan teknologi active noise cancellation pada perangkat mereka, B&O yang notabene jauh lebih premium dengan produk speaker sampai ratusan juta, justru rilis belakangan. Namun jangan salah, perangkat yang dihadirkan cukup menarik. Tentu dengan banderol harga mahal—bahkan melebihi rilisan Apple & Sony.
Baca juga: B&O BeoPlay HX, Headphone Nirkabel Premium dengan ANC & Baterai 40 Jam
Selain kualitas audio dan teknologi ANC, B&O mengunggulkan desain dan material yang digunakan pada Beoplay EQ. Sama-sama dirancang oleh desainer asal Denmark, charging case-nya gunakan bahan aluminium kelas pesawat terbang. Sementara earbud-nya sendiri gunakan kombinasi aluminium polymer serta karet silikon.
Maka jangan kaget kalau bobotnya tak bisa dibilang ringan; 8 gram per earbud dan 50 gram pada charging case. Meski begitu, desainnya sendiri tergolong sangat kompak. Tak dilengkapi dengan stem seperti AirPods Pro, lebih menyerupai Galaxy Buds Pro yang tampil praktis.
Dilengkapi Eartip Berbahan Foam
B&O BeoPlay EQ adalah TWS pertama mereka yang memiliki fitur ANC. Untuk mengaktifkannya, disematkan dua mikrofon khusus pada tiap earbud, mampu memblokir suara dari luar sekaligus mengizinkannya terdengar ke dalam lewat mode transparan. Agar tak perlu melepasnya ketika sedang ingin berbicara.
Ada yang cukup unik pada kelengkapan dari perangkat ini. Selain diberikan opsi tiga ukuran eartip berbahan silikon, B&O juga sertakan eartip tambahan dari COMPLY, dengan seri Sport 200 ukuran medium. Tujuannya? Material foam milik COMPLY mampu memblokir suara lebih maksimal, meski umur materialnya jauh lebih singkat.
Earphone nirkabel satu ini tentu juga bisa digunakan sambil berolahraga, dengan sertifikasi IP54 tahan debu dan cipratan air. Untuk pengendaliannya sendiri, bagian luar bukanlah sensor sentuh, melainkan tombol yang bisa ditekan dengan banyak opsi pintasan.
Diklaim mampu berikan kualitas panggilan suara terbaik, disematkan pula satu mikrofon tambahan yang khusus mengambil suara dari pengguna, sehingga total terdapat enam mikrofon di Beoplay EQ. Sambungannya sendiri gunakan Bluetooth 5.2, mampu mengingat 8 perangkat terakhir.
Menggunakan driver berukuran 6,8mm, codec yang didukung cukup lengkap mulai dari SBC, AAC sampai aptX Adaptive. Daya tahan baterainya juga tergolong lama, bisa sampai 6,5 jam non-stop dengan ANC dan ekstra 1 jam tanpa ANC.
Harga Beoplay EQ Lebih Mahal dari TWS Sony
Sayangnya charging case mungil milik Beoplay EQ hanya bisa membuatnya punya daya tahan total 20 jam—lebih singkat dari AirPods milik Apple yang capai 24 jam. Pengisiannya menggunakan USB-C maupun nirkabel, membutuhkan waktu sekitar 1 jam 40 menit.
B&O Beoplay EQ bakal tersedia dalam dua opsi warna; hitam (Black Anthracite) serta putih keemasan (Sand Gold Tone). Penjualan perdananya bakal dimulai di China dan Jepang, sementara wilayah lain harus menunggu setidaknya sampai 19 Agustus mendatang.
Harganya? USD399, atau mencapai Rp5,7 jutaan. Ya, jauh melebihi AirPods Pro bahkan Sony WF-1000XM4 yang kini menjadi salah satu TWS terbaik terutama untuk kualitas panggilan suara. Apakah harganya bakal tetap sama ketika hadir di Tanah Air?
from Gizmologi https://ift.tt/3yv4sMt
via IFTTT
0 Komentar