Jakarta, Gizmologi – Selain GoPro dan DJI yang rutin merilis kamera aksi alias action camera terbaru setiap tahunnya, Insta360 juga turut hadirkan pesaing yang mengusung fitur sangat kompetitif. Kali ini, Insta360 Ace & Ace Pro dirilis dengan sejumlah kombinasi hardware menarik. Menekankan peran AI dan sensor yang berkualitas.

Kecerdasan buatan atau AI memang lebih banyak diimplementasikan pada gadget hingga tahun ini, dan Insta360 juga ingin menyematkan teknologi tersebut kepada kamera terbarunya. Lewat bantuan AI, pengguna Insta360 Ace Series bisa hasilkan gambar dan video lebih baik, sekaligus lebih kreatif memanfaatkan efek yang bisa diterapkan secara otomatis.

Dari kedua varian yang ditawarkan, Insta360 Ace Pro menjadi varian yang lebih unggul, memiliki sensor kamera lebih baik, lensa spesial dari Leica, perekaman video resolusi tinggi sampai baterai yang lebih cepat terisi penuh. Sisanya, kedua kamera kompak ini memiliki banyak kesamaan spesifikasi.

Baca juga: Insta360 GO 3 Kini Hadir dengan Action Pod, Dijual Resmi Harga Mulai Rp6 Jutaan

Bawa Sensor Besar dengan Teknologi PureVideo, Andal Saat Low-Light

Insta360 Ace Pro

Yang diunggulkan lewat Insta360 Ace Pro adalah penggunaan sensor berukuran 1/1,3 inci, diklaim terbesar untuk kamera aksi sekelasnya. Tidak hanya itu, lensa Leica juga disematkan demi kualitas lebih baik, dan bisa merekam video hingga 8K 24fps/6K 30fps/4K 120fps. Memiliki baterai 1,650 mAh, baterai Insta360 Ace Pro dapat terisi hingga 80% dalam 22 menit, berkat dukungan 30W Power Delivery.

Varian standar dari kamera Insta360 terbaru juga tidak kalah unggul, di mana Insta360 mengusung sensor 1/2 inci yang sama-sama dapat mengambil gambar hingga resolusi 48MP maupun video dalam resolusi 4K 120fps, meski tanpa lensa Leica. Kapasitas baterainya sedikit lebih besar di 1,700 mAh, namun hanya mendukung pengecasan 15W saja.

Insta360 Ace

Keduanya sama-sama dilengkapi dengan layar sentuh 2,4 inci yang bisa diputar ke atas untuk mempermudah vlogging. Dengan bodi yang dirancang kuat, Insta360 Ace Series bisa menyelam sampai kedalaman 10 meter, atau hingga 60 meter dengan case tambahan yang disebut Dive Kit.

Insta360 Ace juga bisa dioperasikan lewat berbagai macam cara, baik dengan gestur maupun suara untuk merekam hingga stop perekaman video. Memanfaatkan prosesor 5nm yang didukung oleh AI, terdapat teknologi PureVideo yang memanfaatkan neural network untuk membuat footage lebih jernih dengan noise lebih minim dalam kondisi pencahayaan minim.

Harga Insta360 Ace di Indonesia Mulai Rp6 Jutaan

Insta360 Ace

Memanfaatkan kemampuan AI, Insta360 Ace didukung oleh AI Highlights Assistant yang bisa secara otomatis menemukan momen penting dan menarik dalam sebuah video, lalu menampilkannya sebagai highlight utama demi kemudahan proses editing video. Juga disematkan fitur AI Warp yang bisa berikan efek visual otomatis, hanya dengan memilih preset atau menginputkan keyword.

Semua efek berbasis AI bisa diterapkan dalam beragam format video, termasuk timelapse hingga hyperlapse. AI Selfie Stick Eraser juga dibawa ke Insta360 Ace Series, membuat hasil rekaman lebih bersih tanpa “gangguan” tongkat selfie di bagian tengah video. Kamera ini juga bisa dipasangkan dengan sejumlah smartwatch Garmin maupun Apple Watch, untuk mengambil data seperti GPS dan lainnya, lalu disematkan ke dalam video dalam bentuk overlay.

Sudah diluncurkan secara global, harga Insta360 Ace dibanderol mulai USD449,99 atau sekitar Rp7 jutaan. Di Indonesia sendiri, pre-order telah dibuka lewat distributor resmi PT Denka Pratama Indonesia. Dijual seharga Rp6,399 juta untuk varian standar dan Rp7,799 juta untuk varian Pro. Bisa dibeli langsung mulai 28 November mendatang.

Artikel berjudul Insta360 Ace Hadir Sebagai Pesaing GoPro Hero, Unggulkan AI & Lensa Leica yang ditulis oleh Prasetyo Herfianto pertama kali tampil di Gizmologi



from Gizmologi https://ift.tt/JHMujEt
via IFTTT