Barcelona, Gizmologi – Selain sebagai perhelatan akbar untuk memamerkan berbagai inovasi terbaru di rnaah teknologi mobile, MWC 2022 juga dimanfaatkan untuk menjalin koneksi atau kerja sama. Setidaknya, hal ini dilakukan oleh Indosat Ooredoo Hutchison (IO).
Operator seluler yang merupakan hasil merger antara Indosat Ooredoo dan Hutchison Three tersebut memang membuka booth untuk menggelar pameran. Sebagaimana dengan operator seluler lain di Indonesia yang tidak ikut berpartisipasi. Memang tidak bisa dibandingkan dengan Korea Selatan misalnya. Operator seluler dari negeri K-Pop tersebut memanfaatkan MWC 2022 untuk memamerkan sederet inovasi masa kini seperti AI hingga metaverse.
Setidaknya, Indosat selama di ajang MWC 2022 telah memperkuat kerjasama implementasi teknologi 5G di Indonesia dengan para mitra strategis. Beberapa vendor yang dimaksud adalah Cisco, Ericsson, Huawei, dan Nokia, di mana pada dasarnya mereka ini juga selama ini sudah menjalin kerja sama. Namun dengan adanya seremoni di MWC 2022, setidaknya ada momentum yang diperoleh, selain tentu saja adalah mendapatkan publikasi.
Baca juga: Menjajal Kamera realme GT 2 Pro, Langsung di MWC 2022
Indosat Ingin Perkuat 5G
Menurut Global Mobile Economy Report 2022 yang diluncurkan pada Mobile World Congress 2022, adopsi 5G secara global akan terus meningkat, dengan jumlah total koneksi 5G yang diperkirakan akan mencapai 1 miliar pada tahun 2022, seiring dengan pertumbuhan pesat penggunaan jaringan di pasar-pasar utama.
Laporan ini juga menyoroti peran penting industri seluler dalam memperluas konektivitas di seluruh dunia melalui investasi infrastruktur jaringan. Indosat akan melanjutkan peran penting ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan konektivitas jaringan di Indonesia. Termasuk jaringan 5G dengan potensi besarnya untuk memberdayakan masyarakat luas.
Menurut Vikram Sinha, President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, dengan pesatnya pertumbuhan teknologi digital di seluruh dunia, perusahaan juga akan mengambil peran penting dalam transformasi digital Indonesia dengan memberikan kualitas jaringan yang lebih baik, jangkauan yang lebih luas, serta terobosan solusi jaringan dan inovasi digital untuk pelanggan di seluruh Indonesia.
“Kami yakin dengan memperkuat kemitraan strategis bersama para mitra berpengaruh di industri seluler digital global, yaitu Cisco, Ericsson, Huawei, dan Nokia, akan dapat mendukung misi kami dalam menghadirkan pengalaman digital kelas dunia seiring menghubungkan dan memberdayakan setiap orang Indonesia, terutama untuk dapat bangkit bersama melalui masa pandemi,” ujarnya.
Sebagai mitra strategis, Indosat dan Cisco akan menghadirkan layanan inovatif baru kepada lebih banyak masyarakat dan bisnis untuk mendukung lingkungan mereka yang semakin gesit dan hybrid. Mereka berkolaborasi dalam mengembangkan solusi konektivitas generasi masa depan dalam arsitektur SASE cloud-first.
Di layanan 5G sendiri, Indosat dan Ericsson juga telah memperkuat kemitraan strategis untuk lebih memperluas layanan jaringan 5G di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah Jabodetabek. Melalui kerjasama ini, Indosat Ooredoo Hutchison dan Ericsson bekerja sama untuk menyediakan jaringan yang berkelanjutan di Indonesia dengan mengurangi konsumsi energi layanan seluler tanpa mempengaruhi kinerjanya, dengan didukung oleh teknologi Radio 6626 milik Ericsson.
Di antara rangkaian Mobile World Conference 2022, Indosat dan Huawei juga telah menandatangani kemitraan proyek strategis untuk percepatan integrasi radio access network (RAN). Tujuannya meningkatkan pengalaman digital bagi pelanggan sekaligus mendorong penghematan biaya, dengan didukung oleh teknologi 4G dan 5G terbaru milik Huawei.
Selain itu, Indosat juga memperkuat kemitraan strategis dengan Nokia untuk meluncurkan dan memperluas jaringan 4G dan 5G di seluruh Indonesia, hingga mencapai 1,4 juta kilometer persegi termasuk di Pulau Sumatera, Pulau Kalimantan, Jawa Tengah, dan Kota Surabaya dengan teknologi AirScale Nokia.
from Gizmologi https://ift.tt/osHPBht
via IFTTT
0 Komentar