Amerika Serikat, Gizmologi – Ketika pertama kali berdiri, salah satu merek yang kini sudah semakin mainstream, OnePlus janjikan sebuah perangkat yang punya performa tinggi dengan harga terjangkau. Selang beberapa tahun kemudian, OnePlus 10T dihadirkan membawa semangat yang sama. Setelah sebelum-sebelumnya mulai dikeluhkan berbeda dari para penggemar.
Ya, dalam beberapa tahun terakhir, OnePlus memang terlihat seperti mengubah Haluan untuk kemudian hadirkan flagship “beneran” harga premium, dan menyandingkan dirinya bersama Samsung maupun Apple. Masih tercermin lewat OnePlus 10 Pro, yang sampai menggandeng Hasselblad untuk tingkatkan kemampuan fotografinya. Demi perbaiki image bila smartphone OnePlus kurang menggigit pada aspek tersebut.
Baca juga: OnePlus 10 Pro Diresmikan dengan Snapdragon 8 Gen 1 & Kamera Hasselblad
Dalam acara peluncurannya yang dilangsungkan di Amerika Serikat (8/3), pihak OnePlus mengatakan bila mereka kembali gunakan cara yang sama lewat OnePlus 10T. Sebuah smartphone yang benar-benar fokus berikan performa tinggi, dengan “memotong” sejumlah fitur premium lain dari versi Pro. Demi harga jual yang lebih murah.
Bawa Dua Peningkatan Utama dari Versi Pro
Secara tampilan, OnePlus 10T terlihat seperti seri Pro yang lebih polos, tanpa logo Hasselblad maupun mute slider—sebuah fitur hardware yang selalu jadi favorit penggemar OnePlus. Alasannya? Perusahaan membutuhkan ruang ekstra untuk bisa sematkan sejumlah teknologi baru. Sebut saja sistem pendingin lebih luas, serta baterai besar dengan kecepatan isi daya sangat cepat.
Tidak perlu kaget bila OnePlus 10T akhirnya gunakan protokol 150W fast charging, mengingat vendor satu ini masih satu induk perusahaan dengan OPPO dan realme. Dan mirip realme GT Neo 3, diberikan adaptor 160W dalam paket penjualannya. Diklaim bisa terisi penuh dalam waktu kurang dari 20 menit.
Namun bagi konsumen di Amerika Serikat, kecepatannya sedikit terbatas di 125W saja, karena teknologi kelistrikan yang melimit aliran tersebut. OnePlus memastikan kalau baterai OnePlus 10T setidaknya bakal terus awet setidaknya hingga 1,600 kali proses lepas pasang kabel pengisi daya. Berkat sejumlah teknologi seperti Battery Health Engine dan AI yang mendeteksi kondisi perangkat untuk menentukan kecepatan isi daya.
Harga OnePlus 10T Mulai Rp9 Jutaan
Bagian lain yang meningkat adalah penggunaan chipset Qualcomm Snapdragon 8+ Gen 1, yang dikenal lebih dingin serta sedikit lebih kencang. OnePlus memasangkan cip tersebut dengan 3D Cooling System pada OnePlus 10T, diklaim paling luas dari seri lainnya. Ada opsi RAM LPDDR5 hingga 16GB atau penyimpanan internal UFS 3.1 hingga 256GB.
Hanya itu saja bagian yang ditingkatkan. Secara eksterior, desain OnePlus 10T hanya mendukung sertifikasi IP54 saja, alias tak bisa sampai menyelam ke dalam air. Bodinya sendiri tetap gunakan material kaca depan belakang. Hanya saja, kamera belakangnya tergolong sangat sederhana. Punya dua sensor sekunder 8MP ultra-wide dan 2MP makro.
Setidaknya, sensor utama kamera OnePlus 10T masih bisa dibanggakan, karena usung sensor Sony IMX766 dengan OIS. Kamera tersebut bisa rekam video hingga 4K 60fps, sayangnya belum mendukung sampai resolusi 8K.
Layar OnePlus 10T sendiri juga tergolong besar, mencapai 6,7 inci. Panel OLED full HD+ yang dibawanya mendukung refresh rate adaptif 60/90/120Hz, mendukung kedalaman warna 10-bit dan konten HDR10+. Sayangnya, memang belum gunakan jenis LTPO, yang lebih efisien daya secara keseluruhan. Dengan OxygenOS 12, OnePlus janjikan setidaknya tiga kali pembaruan OS dan empat tahun pembaruan perangkat lunak.
Lalu seberapa murah harga OnePlus 10T? Di India, pre-order keduanya sudah dibuka. Varian paling standar dibanderol INR49,999, atau sekitar Rp9,4 jutaan. Untuk opsi memori 12+256GB, dijual sekitar Rp1 juta lebih murah dari versi 8+128GB.
from Gizmologi https://ift.tt/ibaqfFd
via IFTTT
0 Komentar