Jakarta, Gizmologi – Anantarupa Studio siap melebarkan jangkauan game MOBA buatan Indonesia, Lokapala ke Asia Tenggara. Untuk mendukung hal tersebut, Lokapala bersiap menggelar Liga Esport berskala Internasional.

Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga menyambut baik ekspansi dari produk digital karya Indonesia ini. Pasalnya, ekspansi ini berpeluang untuk menyumbang pendapatan dari nilai ekspor Intellectual Property (IP).

“Kementerian Perdagangan turut berharap pada industri IP, terutama game menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru bagi Indonesia, sehingga bisa mendorong sub sektor lainnya baik di perdagangan domestik maupun ekspor,” ungkap Jerry kepada awak media, Rabu (24/5/2023).

Berdasarkan catatan, industri game adalah industri IP terbesar di dunia yang membukukan transaksi hingga 3.500 triliun rupiah di tahun 2022 secara global. Angka ini nyaris empat kali lipat dari pendapatan industri perfilman dunia.

Di dalam industri game itu sendiri, pertumbuhan game mobile merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan platform-platform game lainnya. Di mana porsinya sebesar 53 persen dari total platform dan menghasilkan nilai sebesar 1.530 triliun rupiah di tahun 2022.

“Nah kita itu sebenarnya mau ada esports turnamen buat komunitas kita jadi ada 6 region namanya kesatria medal tiraun, nanti kita akan free launch akhir bulan ini. Kemudian ada Kesatria Pre Tanding, Lokapala Pro Series Major, sampai dengan Student Championship,” papar CEO Anantarupa, Ivan Chen

Baca Juga: Ksatriya Shinta dari Komik Grand Legend Ramayana Hadir di Lokapala

Anantarupa Studio Ekspansi Game Lokapala dengan Liga Esport Internasional

Anantarupa Studio dengan Kementerian Perdagangan
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga dan CEO Lokapala Ivan Chen

Dengan besarnya peminat esports saat ini, Anantarupa Studios optimis untuk membawa game lokapala ke Asia Tenggara. Untuk itu Anantarupa Studio telah melakukan ekspansi dengan membuka server close beta untuk negara Vietnam, Thailand, dan Filipina.

Tidak hanya itu, Lokapala juga akan menghadirkan mode dan fitur-fitur baru, antara lain Battle Pass dan inter-regional matchmaking, yang memungkinan para Ksatriya untuk bertanding dengan Ksatriya lain yang berlokasi di negara yang berbeda. Tentunya hal ini akan menyokong Lokapala untuk bersaing di ekosistem esports global.

“Kita akan hubungkan langsung ke invitational sea, jadi nanti pemain-pemain dari asia tenggara bertanding dengan Indonesia di Indonesia dan ini untuk staff nya buat pick off nya tahun depannya kita harapkan,” pungkasnya.

Artikel berjudul Anantarupa Studio Boyong IP Game Lokapala ke seluruh Asia Tenggara yang ditulis oleh Aditya Fajar pertama kali tampil di Gizmologi



from Gizmologi https://ift.tt/I53rHi0
via IFTTT