Jakarta, Gizmologi – Tepat pada 19 Oktober lalu, OPPO secara resmi mengumumkan dua seri smartphone layar lipat terbarunya untuk pasar global. Namun selang beberapa jam kemudian, turut hadir OnePlus Open. Foldable pertama OnePlus yang, secara luar dalam, sangat mirip seperti OPPO Find N3. Lantas apa bedanya?
OPPO dan OnePlus memang telah resmi menjalin kerja sama yang lebih erat, mengombinasikan keunggulan dua brand untuk hadirkan produk-produk yang lebih kompetitif ke depannya. Maka sangat wajar bila kemudian smartphone rilisan OnePlus membawa keunggulan yang sama dengan smartphone OPPO—tentu juga berlaku sebaliknya, termasuk dengan hadirnya OnePlus Open.
Lewat acara peluncurannya yang ditayangkan secara live di India beberapa waktu lalu, OnePlus sebutkan bila OnePlus Open menjadi sebuah mahakarya yang telah dikembangkan melalui proses cukup panjang hingga 10 tahun. Dengan banyaknya kesamaan, lantas apa perbedaan smartphone lipat OnePlus terbaru satu ini dibandingkan dengan yang sudah ditawarkan oleh OPPO dan diluncurkan beberapa jam lebih cepat?
Baca juga: OPPO Find N3 Akhirnya Rilis Global, Foldable dengan Tiga Kamera Hasselblad
Harga OnePlus Open di India
Secara visual, perbedaan antara OnePlus Open vs OPPO Find N3 hanya ada pada dua bagian saja; logo dan opsi warna. Ya, hanya itu saja. Sementara bagian lainnya masih dibuat sama persis, mulai dari bentuk bodi, modul kamera besar dengan logo Hasselblad, hingga bobot serta ketebalannya.
Untuk varian warna, OnePlus Open hanya tersedia dalam dua opsi yang memiliki permukaan bodi belakang berbeda. Warna Voyager Black tampil dengan tekstur kulit vegan, mirip seperti Find N3 warna serupa. Sementara opsi lainnya adalah Emerald Dusk, menggunakan permukaan kaca matte. Keduanya sama-sama punya bobot 239 gram, alias lebih ringan dari bobot iPhone 14 Pro Max, dengan ketebalan hanya 5,8mm saat dibuka (atau 11,7mm saat tertutup).
Perbedaan lain ada pada software yang dijalankan, di mana OnePlus Open mengusung OxygenOS yang sejatinya kini sudah tergolong mirip seperti ColorOS. Sejumlah penamaan fiturnya pun juga dibuat berbeda, seperti RAM Vita untuk fitur ekspansi RAM, serta Open Canvas yang pada OPPO dinamakan Boundless View—cara baru untuk multitasking melalui layar internalnya.
Dikutip dari 9to5Google, salah satu perwakilan dari OPPO menyebutkan bila OnePlus Open memanglah sebuah perangkat foldable yang identik, ditujukan untuk hadir di sejumlah negara di mana OPPO Find N3 tidak tersedia. Diluncurkan di India, dan tersedia untuk pengguna di Amerika Serikat.
Melihat batalnya kehadiran OnePlus 11 di Indonesia, dan adanya informasi resmi pre-order OPPO Find N3 di Indonesia, maka bisa disimpulkan bila konsumen Tanah Air bakal kebagian opsi dari OPPO. Meski memang, harga OnePlus Open terasa sedikit lebih murah, dibanderol INR139,999 di India atau sekitar Rp26 jutaan.
Bawa Fitur Kunci Serupa Find N3
Hadir sebagai flagship rilisan 2023, spesifikasi OnePlus Open tentu bisa dibilang mentereng. Dapur pacunya didukung oleh cip Snapdragon 8 Gen 2 dnegan RAM 16GB LPDDR5x, serta penyimpanan internal seluas 512GB yang sudah berjenis UFS 4.0. Selain performa komputasi, performa pengisian daya baterai 4,805 mAh pada OnePlus Open juga dibuat kencang. Hanya 42 menit saja hingga penuh dengan 67W SuperVOOC.
Kamera OnePlus Open juga dirancang spesial, membawa tiga sensor beresolusi tinggi di sisi belakang. Sensor utamanya beresolusi 48MP dengan jenis Sony LYTIA-T808, menggunakan teknologi pixel stacking yang diklaim punya kualitas setara sensor 1 inci yang jauh lebih besar. Dipasangkan bersama ultra-wide 48MP, dan 64MP telefoto periskop 3x optical zoom (6x hybrid & 120x digital zoom).
Tuning dari Hasselblad tidak lupa hadir untuk pemrosesan warna lebih natural. Lalu pada bagian layar, OnePlus Open mengusung panel 6,31 inci AMOLED LTPO di sisi luar yang terlapis Ceramic Guard—diklaim 20% lebih kuat dari perlindungan Gorilla Glass Victus. Di dalam, ada layar 7,82 inci yang ekspansif.
Kedua layar sama-sama mendukung refresh rate adaptif sampai 120Hz, serta punya kecerahan maksimum 2800 nits. Hadir dalam desain yang diklaim kuat dan sudah tersertifikasi oleh TUV Rheinland, setidaknya dapat dibuka tutup hingga 1 juta kali, dengan kurang lebih durasi penggunaan sampai 10 tahun.
Artikel berjudul OnePlus Open, Alternatif OPPO Find N3 Untuk Pasar Global yang ditulis oleh Prasetyo Herfianto pertama kali tampil di Gizmologi
from Gizmologi https://ift.tt/OKpDhCv
via IFTTT
0 Komentar