Jakarta, Gizmologi – Beberapa hari lalu, realme Indonesia meluncurkan smartphone entry-level terbarunya di penghujung tahun lewat kehadiran seri realme C67. Mengunggulkan kemampuan kamera serta peningkatan performa, disematkan chipset Snapdragon 685 octa-core dari Qualcomm, yang diklaim mampu berikan peningkatan dibandingkan generasi sebelumnya. Apa kehebatan chipset satu ini?

Ya, Qualcomm sebagai perusahaan manufaktur komponen hardware inti dari sebuah smartphone, terus menghadirkan opsi terbaru sepanjang tahun, dihadirkan dalam beberapa seri untuk segmen harga smartphone yang juga berbeda. Untuk flagship, disiapkan Snapdragon 8 Gen 3 yang sudah diusung oleh beberapa flagship rilisan akhir tahun ini seperti iQOO 12, dan dirumorkan semakin banyak tahun depan.

Dan untuk seri terjangkau, ada beberapa jenis chipset lainnya seperti Snapdragon 7 Gen X, Snapdragon 6 Gen X, hingga Snapdragon 4 Gen X. Meski seolah sudah ganti penamaan, Snapdragon 685 diluncurkan pertama kali pada Maret 2023 lalu, alias masih gunakan tiga deret angka.

Sesuai namanya, spesifikasi Snapdragon 685 merupakan versi penyempurnaan dari seri Snapdragon 680 yang juga sangat populer pada smartphone 4G terjangkau hingga kelas menengah. Seberapa jauh peningkatan yang dibawanya?

Baca juga: Qualcomm Rilis Snapdragon 7 Gen 3, Siap Hadir ke Smartphone vivo & Honor Bulan Ini

Gaming Lebih Lancar, Mendukung Layar 120Hz

ilustrasi chipset Qualcomm Snapdragon 685 - 101

Smartphone yang sudah hadir dengan cip Snapdragon 680 dikenal dengan daya tahan baterainya yang sangat awet—menandakan efisiensi terbaik di kelasnya. Untuk itu, keunggulan Snapdragon 685 pun dibuat sama, yakni sudah mengusung fabrikasi 6nm milik TSMC. Setidaknya ada tiga bagian peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan generasi sebelumnya. Yakni pada sektor performa, layar, serta kamera.

Arsitektur CPU pada Snapdragon 685 sendiri masih sama, terdiri dari total 8 inti dengan 4 inti Kryo Cortex-A73 2,6GHz dan 4 inti Kryo Cortex-A3 1,8GHz untuk tugas yang lebih ringan. Ketika digabungkan, inti CPU tersebut diklaim mampu memberikan performa hingga 15% lebih kencang dibandingkan Snapdragon 680. Sementara GPU Adreno 610 yang dibawanya diklaim 10% lebih baik dari sebelumnya.

Untuk memperlancar proses bermain game, tersedia beberapa fitur optimalisasi seperti FPS Optimization dan Game Jank Reducer. Keduanya dikombinasikan untuk berikan pengalaman gaming yang lebih lancar serta minim glitch. Kalau sebelumnya terbatas pada 90Hz saja, kini Snapdragon 685 sudah mendukung layar FHD+ dengan refresh rate maksimum 120Hz untuk pengalaman gaming yang juga lebih lancar.

Snapdragon 685 juga sudah mendukung teknologi Qualcomm Quick Charge 3, yang bisa mengisi daya baterai perangkat hingga 80% dalam waktu 35 menit. Namun untuk teknologi yang satu ini, bergantung pada masing-masing vendor smartphone, apakah ingin menggunakannya atau tidak. Seperti realme yang lebih memilih untuk menggunakan solusi fast charging ciptaan sendiri lewat 33W SuperVOOC.

Snapdragon 685 Bawa Dukungan Kamera 108MP

Kamera realme C67

Peningkatan lain yang cukup penting dibawa lewat Snapdragon 685, adalah triple ISP baru Qualcomm Spectra 12-bit, disebut mendukung beberapa fitur kamera seperti sensor ultra-wide, “extreme zoom”, dan ukuran sensor hingga resolusi 108MP. Kalau di Redmi Note 12 4G hadir dengan beragam jenis sensor berbeda, chipset ini memungkinkan realme C67 untuk mengusung sensor 108MP dengan 3x In-sensor Zoom.

Fitur 3x In-sensor Zoom memungkinkan smartphone untuk mengambil gambar lebih dekat dari jarak jauh, dengan memanfaatkan porsi tengah sensor kamera, tanpa menurunkan kualitas foto terlalu signifikan seperti digital zoom konvensional. Adanya Qualcomm AI Engine juga membantu percepat pemrosesan gambar, untuk foto low-light yang lebih jelas dan warna yang lebih vivid.

Untuk dukungan koneksi nirkabel, sayangnya Snapdragon 685 memang belum mendukung jaringan 5G. Namun modem Snapdragon X11 LTE yang diusungnya sudah mendukung kecepatan unduh sampai 390 Gbps dan kecepatan unggah sampai 150 Gbps, serta dioptimalkan untuk memberikan pengalaman gaming tanpa lag. Didukung oleh Qualcomm FastConnect, sudah mendukung standar aptX Adaptive untuk sambungan terhadap earphone nirkabel dengan audio berkualitas tinggi.

Artikel berjudul Mengenal Chipset Qualcomm Snapdragon 685, Apa Saja Peningkatannya dari Snapdragon 680? yang ditulis oleh Prasetyo Herfianto pertama kali tampil di Gizmologi



from Gizmologi https://ift.tt/hfmKO0p
via IFTTT