Korea, Gizmologi – Menjelang kehadiran sang flagship terbaru Galaxy S22 Series dari Samsung, beberapa pekan terakhir cukup dipenuhi dengan status dari cip rilisan sendiri bagi vendor asal Korea Selatan tersebut. Seolah hadir menepis rumor, prosesor Samsung Exynos 2200 pun diresmikan dengan sejumlah peningkatan menarik.

Ya, setiap tahunnya, Samsung selalu hadirkan lini flagship utama dalam dua varian. Di mana bakal ada opsi dengan cip Exynos untuk regional tertentu, dan cip Snapdragon sisanya. Di Indonesia, umumnya kebagian versi Exynos. Kalau kemarin-kemarin kesannya selalu lebih inferior, mungkin tahun ini bisa menjadi tahun yang berbeda dan positif bagi Samsung.

Pasalnya, cip terbaru rancangan pabrik sendiri satu ini punya peningkatan jauh pada arsitektur GPU-nya, yang tentu bakal cocok untuk para gamer di smartphone. Proses fabrikasinya pun sudah bisa mengimbangi Qualcomm. Lengkap dengan ISP baru yang mendukung sensor kamera lebih besar, perekaman video lebih berkualitas serta lain sebagainya.

Baca juga: Spesifikasi Samsung Galaxy Tab S8 Series Bocor, Punya Layar 14 Inci!

“Exynos 2200 akan mendefinisikan ulang pengalaman mobile gaming, dibantu oleh peningkatan grafis dan kinerja AI,” terang Yongin Park, President of System LSI Business, Samsung Electronics. “Selain menghadirkan pengalaman seluler terbaik kepada pengguna, Samsung akan melanjutkan upayanya untuk memimpin perjalanan dalam inovasi chip logic.”

Bawa Dua Teknologi GPU dari PC & Konsol

Exynos 2200: Playtime is over | Samsung – YouTube

Hadir bawa performa yang lebih kencang sekaligus lebih efisien daya, chipset Samsung Exynos 2200 kini sudah melalui proses fabrikasi 4nm, plus gunakan arsitektur CPU octa-core modern. Sudah pakai Arm v9, cip tersebut memiliki tiga klaster berbeda; satu inti Cortex-X2 berikan performa terbaik, tiga inti Cortex-A710 optimalkan performa tengah, sementara empat inti Cortex-A510 untuk efisiensi daya.

Digabungkan dengan dukungan penyimpanan berjenis UFS 3.1 serta RAM LPDDR5, performa multitasking bakal lebih lancar dan kencang. Nah, menariknya lagi, Exynos 2200 menjadi chipset pertama di dunia yang memiliki GPU dengan fitur setara perangkat laptop, komputer hingga konsol gim. Samsung sendiri memberikan nama “Xclipse GPU”.

Samsung Exynos 2200

Bekerja sama dengan AMD, GPU tersebut memiliki arsitektur kencang dari AMD RDNA 2. Tak hanya itu, juga terdapat dua fitur berbasis hardware yang baru ini ada pada perangkat mobile. Keduanya adalah hardware-accelerated ray tracing (RT) serta variable rate shading (VRS). Ray tracing sendiri berguna untuk berikan efek visual simulasi pencahayaan di dalam gim serealistis mungkin.

Sementara VRS merupakan cara untuk optimalkan kinerja GPU, dengan memungkinkan pengembang gim turunkan shading rate pada area visual yang tak banyak berbeda secara tampilan. Dengan begitu, GPU bisa lebih fokus untuk tingkatkan kualitas grafis pada bagian lain. Berujung pada frame-rate lebih halus ketika bermain gim.

ISP Pada Exynos 2200 Bisa Gunakan Sensor 200MP

Samsung Exynos 2200

Tak hanya soal performa dan grafis, Exynos 2200 juga membawa peningkatan di sektor konektivitas serta image signal processing (ISP). Smartphone yang gunakan cip ini (diduga yakni Galaxy S22 series) bakal mendukung jaringan 5G sub-6 dan mmWave. Dan lewat mode EN-DC, modem bisa gabungkan performa 4G & 5G sekaligus, untuk raih kecepatan downlink sampai 10Gbps.

Dibandingkan dengan generasi sebelumnya, Neural Processing Unit (NPU) milik Exynos 2200 diklaim dua kali lebih kencang. Sehingga bisa lakukan lebih banyak kalkulasi, termasuk untuk membaca skenario ketika mengarahkan kamera ke sudut tertentu lewat bantuan AI.

ISP baru di Exynos 2200 mendukung sensor kamera hingga 200MP, dan mendukung zero shutter lag dalam besaran resolusi 108MP. Vendor smartphone lain yang juga ingin gunakan cip ini bahkan diberikan opsi untuk memiliki 7 sensor kamera, dan menjalankan empat di antaranya secara simultan. Perekaman videonya sendiri mencapai 8K 30fps.

Lagi-lagi, masih belum ada informasi pasti terkait smartphone apa yang pertama kali menggunakannya. Berstatus dalam produksi massal, tetap saja dugaan menguat terhadap kehadiran Galaxy S22 series.



from Gizmologi https://ift.tt/3qG0FKB
via IFTTT